Makassar (Antara Sulsel) - Peringatan Bulan Mutu Nasional dan Hari Standar Dunia dipusatkan di Provinsi Sulawesi Selatan dengan acara selama 24-26 Oktober 2017.
"Ini pertama kalinya peringatan Bulan Mutu Nasional dan Hari Standar Dunia digelar di luar Pulau Jawa," kata Kepala Badan Standardisasi Nasional (BSN) Bambang Prasetya dalam sambutannya pada pembukaan acara tersebut di Makassar, Selasa.
Sulsel, katanya, dipilih sebagai tempat pelaksanaan acara karena dikenal sebagai "lokomotif pembangunan" di Kawasan Timur Indonesia.
Hal itu, ujarnya, terbukti dari pertumbuhan ekonomi Sulsel yang secara konsisten beberapa tahun terakhir selalu di atas pertumbuhan ekonomi nasional.
"Apalagi Sulsel juga pernah deklarasi Provinsi ber-SNI," kata dia.
Ia mengatakan terdapat 12 rangkaian kegiatan yang diselenggarakan dalam Bulan Mutu Nasional tersebut, termasuk Indonesia Quality Expo 2017 yang diselenggarakan pada 24-26 Oktober di Grand Clarion Convention, Makassar.
Salah satu rangkaian kegiatan, kata dia, yakni seminar nasional standardisasi yang mengambil tema "Standar Membuat Kota Cerdas." Tema itu senada dengan tema Hari Standar Dunia, "Standards Make Cities Smarter."
"Implementasi `smart city` perlu didukung penerapan SNI/Standar Nasional Indonesia supaya kota tidak hanya cerdas tetapi juga nyaman, aman, dan teratur, itulah konsep standardisasi," ujar Bambang.
Seminar diikuti 600 peserta dari berbagai pemangku kepentingan dan dibuka oleh Menteri Riset, Teknologi, dan Pendidikan Tinggi Mohamad Nasir.
"Ini pertama kalinya peringatan Bulan Mutu Nasional dan Hari Standar Dunia digelar di luar Pulau Jawa," kata Kepala Badan Standardisasi Nasional (BSN) Bambang Prasetya dalam sambutannya pada pembukaan acara tersebut di Makassar, Selasa.
Sulsel, katanya, dipilih sebagai tempat pelaksanaan acara karena dikenal sebagai "lokomotif pembangunan" di Kawasan Timur Indonesia.
Hal itu, ujarnya, terbukti dari pertumbuhan ekonomi Sulsel yang secara konsisten beberapa tahun terakhir selalu di atas pertumbuhan ekonomi nasional.
"Apalagi Sulsel juga pernah deklarasi Provinsi ber-SNI," kata dia.
Ia mengatakan terdapat 12 rangkaian kegiatan yang diselenggarakan dalam Bulan Mutu Nasional tersebut, termasuk Indonesia Quality Expo 2017 yang diselenggarakan pada 24-26 Oktober di Grand Clarion Convention, Makassar.
Salah satu rangkaian kegiatan, kata dia, yakni seminar nasional standardisasi yang mengambil tema "Standar Membuat Kota Cerdas." Tema itu senada dengan tema Hari Standar Dunia, "Standards Make Cities Smarter."
"Implementasi `smart city` perlu didukung penerapan SNI/Standar Nasional Indonesia supaya kota tidak hanya cerdas tetapi juga nyaman, aman, dan teratur, itulah konsep standardisasi," ujar Bambang.
Seminar diikuti 600 peserta dari berbagai pemangku kepentingan dan dibuka oleh Menteri Riset, Teknologi, dan Pendidikan Tinggi Mohamad Nasir.