Makassar (Antara Sulsel) - Alat penanak nasi dan blender berlabel Miyako mendominasi pasar negara ASEAN khususnya Vietnam, Srilanka dan Bangladesh.

"Dari 14 jenis produk Miyako, penanak nasi dan blender itu yang paling banyak diminati masyarakat di tiga negara itu," kata Quality Head PT Kencana Gemilang, Hazi Zulhamsyah disela-sela kehadirannya pada Indonesia Quality Expo (IQE) ke-5 di Makassar, Jumat.

Dia mengatakan, PT Kencana Gemilang yang memproduksi peralatan elektronik rumah tangga merk MIYAKO ini mengakui, penerapan Standar Nasional Indonesia atau SNI pada produknya, memberikan banyak manfaat.

Bagi perusahaan yang berlokasi di Jalan Raya Serang KM 16,8 Desa Talaga, Kecamatan Cikupa, Kabupaten Tangerang Banten ini menilai, penerapan memberikan nilai tambah dibanding produk serupa yang belum menerapkan SNI.

"Itu terlihat dari produk kami yang SNInya masih bersifat sukarela, namun dengan adanya logo SNI pada produk Miyako telah memberikan nilai tambah terhadap merek Miyako sendiri," ujar Zulhamsyah.

Selain itu, dengan menerapkan SNI, lanjut dia, itu sama dengan memberikan jaminan keamanan produk dan kemudahan produksi bagi manufaktur yang pada akhirnya berimbas terhadap nilai jual produk MIYAKO.

Dengan menjadi pionir sertifikasi SNI terhadap produk yang belum wajib SNI, diakui tentunya meningkatkan brand image produk.

PT Kencana Gemilang menerapkan SNI untuk produk kipas angin, blender, dispenser, setrika listrik, mixer, rice cooker, regulator, selang TPE, kompor satu tungku, pemanggang roti, regulator high pressure, rice box, kompor usaha mikro, bottle sterilizer, hair dryer, juice extractor, coffee maker, dan slow cooker.

Hingga kini, pasar Miyako mencakup 99 persen untuk dalam negeri dan sisanya ekspor ke beberapa negara yaitu Vietnam, Srilanka, Bangladesh, dan Mesir.

Pewarta : Suriani Mappong
Editor : Daniel
Copyright © ANTARA 2024