Makassar (Antara Sulsel) - Pengurus Besar Muaythai Indonesia menunjuk dan meminta kesiapan Makassar, Sulawesi Selatan, sebagai tuan rumah kejuraan nasional muaythai yang direncanakan 7-11 Desember 2017.
Ketua Harian MI Sulsel, Nurahmi di Makassar, Jumat, mengatakan pihaknya masih akan membahas dan mendiskusikan tawaran PBMI untuk menjadi penyelenggara kejuaraan nasional pada akhir tahun itu.
"Saya belum dapat info pastinya namun memang ada rencana kejurnas dilaksanakan di Makassar pada 7-11 Desember 2017," katanya.
Pihaknya memberikan apresiasi atas penunjukan tersebut meski lebih dulu akan mendiskusikan apakah bersedia menerima dan melaksanakan kejurnas tersebut di Kota Daeng.
"Rencana ini belum pasti( masih menunggu perkembangan kedepan). Namun kami tentu berbangga kembali dipercaya sebagai tuan rumah," ujarnya.
Sementara Ketua Pengprov MI Sulsel, Surachman Tiri mengakui penunjukan Makassar merupakan sebuah kehormatan dan pengakuan dari pusat terkait potensi atlet di daerah tersebut.
Makassar selaa beberapa tahun terakhir memang rutin menjadi tuan rumah baik itu dalam skala lokal, nasional hingga internasional.
Kepercayaan terhadap Makassar tentu juga dikarenakan dukungan dan perhatian besar dari Wali Kota Makassar Moh Ramdhan Pomanto. Apalagi Wali kota Makassar memang memiliki komitmen untuk menjadi ibu kota Sulsel itu sebagai pusat entertain dan sport.
Kepala Bidang Pembinaan Prestasi PBMI, Winarto berharap kejuaraan ini dapat terlaksana agar atlet atau petarung Sulsel bisa memanfaatkan untuk membuktikan diri demi bergabung dalam timnas kedepan.
Ia menjelaskan, penunjukan Makassar sebagai tuan rumah juga tidak lepas dari banyaknya atlet asal daerah itu yang tampil pada ajang bertajuk " Indonesia open 3th International Championships Presiden Cup" beberapa waktu lalu.
Ketua Harian MI Sulsel, Nurahmi di Makassar, Jumat, mengatakan pihaknya masih akan membahas dan mendiskusikan tawaran PBMI untuk menjadi penyelenggara kejuaraan nasional pada akhir tahun itu.
"Saya belum dapat info pastinya namun memang ada rencana kejurnas dilaksanakan di Makassar pada 7-11 Desember 2017," katanya.
Pihaknya memberikan apresiasi atas penunjukan tersebut meski lebih dulu akan mendiskusikan apakah bersedia menerima dan melaksanakan kejurnas tersebut di Kota Daeng.
"Rencana ini belum pasti( masih menunggu perkembangan kedepan). Namun kami tentu berbangga kembali dipercaya sebagai tuan rumah," ujarnya.
Sementara Ketua Pengprov MI Sulsel, Surachman Tiri mengakui penunjukan Makassar merupakan sebuah kehormatan dan pengakuan dari pusat terkait potensi atlet di daerah tersebut.
Makassar selaa beberapa tahun terakhir memang rutin menjadi tuan rumah baik itu dalam skala lokal, nasional hingga internasional.
Kepercayaan terhadap Makassar tentu juga dikarenakan dukungan dan perhatian besar dari Wali Kota Makassar Moh Ramdhan Pomanto. Apalagi Wali kota Makassar memang memiliki komitmen untuk menjadi ibu kota Sulsel itu sebagai pusat entertain dan sport.
Kepala Bidang Pembinaan Prestasi PBMI, Winarto berharap kejuaraan ini dapat terlaksana agar atlet atau petarung Sulsel bisa memanfaatkan untuk membuktikan diri demi bergabung dalam timnas kedepan.
Ia menjelaskan, penunjukan Makassar sebagai tuan rumah juga tidak lepas dari banyaknya atlet asal daerah itu yang tampil pada ajang bertajuk " Indonesia open 3th International Championships Presiden Cup" beberapa waktu lalu.