Makassar (Antara Sulsel) - Lenovo Indonesia yang telah mengakuisisi Motorola kembali hadir dengan tiga varian baru telepon pintar (smartphone) androidnya dan menargetkan penjualannya sukses termasuk dari Makassar, Sulawesi Selatan.
"Untuk target penjualannya di tahun 2018 nanti, secara angka itu belum ada berapa jumlahnya yang akan kita jual. Tapi yang pastinya, dengan tiga varian baru ini kita harap diterima baik oleh masyarakat," ujar MBG Marketing Lead Lenovo Indonesia, Miranda V Warokka di Makassar, Jumat.
Ia mengatakan, berdasarkan pengalaman-pengalaman sebelumnya, penjualan elektronik khususnya smartphone itu kontribusi terbesar dari DKI Jakarta yang angka penjualannya di atas 40 persen.
Sedangkan sekitar 60 persen lainnya, tersebar di seluruh provinsi dan kabupaten/kota di Indonesia. Makanya, pada tahun-tahun berikutnya, pihaknya berharap angka penjualan dari luar DKI Jakarta terus meningkat.
"Kalau secara prosentase memang DKI Jakarta masih menjadi penyumbang terbesar karena mampu berkontribusi hingga 40 persen. Sedangkan sisanya itu tersebar disemua provinsi dan daerah," katanya.
Adapun tiga varian baru yang diharapkan mampu memperbaiki penjualan di luar DKI Jakarta itu yakni Motorola tipe Moto G5S Plus, Moto E4 Plus, dan Moto C Plus.
Pada pengenalan ketiga varian itu, tipe Moto G5S Plus adalah tipe yang tertinggi dan terlengkap, namun hanya dibanderol pada kisaran harga Rp2,9 juta lebih.
Sedangkan dua tipe lainnya untuk kelas terendah Moto C Plus juga dibanderol di atas harga Rp1 juta begitu juga dengan tipe medium yakni Moto E4 Plus.
"Untuk fitur-fiturnya, kami tetap mengandalkannya pada sistem kameranya serta fitur kemudahan lainnya yakni masuk ke mode kamera hanya dengan menggoyang-goyang seperti salam moto," katanya.
"Untuk target penjualannya di tahun 2018 nanti, secara angka itu belum ada berapa jumlahnya yang akan kita jual. Tapi yang pastinya, dengan tiga varian baru ini kita harap diterima baik oleh masyarakat," ujar MBG Marketing Lead Lenovo Indonesia, Miranda V Warokka di Makassar, Jumat.
Ia mengatakan, berdasarkan pengalaman-pengalaman sebelumnya, penjualan elektronik khususnya smartphone itu kontribusi terbesar dari DKI Jakarta yang angka penjualannya di atas 40 persen.
Sedangkan sekitar 60 persen lainnya, tersebar di seluruh provinsi dan kabupaten/kota di Indonesia. Makanya, pada tahun-tahun berikutnya, pihaknya berharap angka penjualan dari luar DKI Jakarta terus meningkat.
"Kalau secara prosentase memang DKI Jakarta masih menjadi penyumbang terbesar karena mampu berkontribusi hingga 40 persen. Sedangkan sisanya itu tersebar disemua provinsi dan daerah," katanya.
Adapun tiga varian baru yang diharapkan mampu memperbaiki penjualan di luar DKI Jakarta itu yakni Motorola tipe Moto G5S Plus, Moto E4 Plus, dan Moto C Plus.
Pada pengenalan ketiga varian itu, tipe Moto G5S Plus adalah tipe yang tertinggi dan terlengkap, namun hanya dibanderol pada kisaran harga Rp2,9 juta lebih.
Sedangkan dua tipe lainnya untuk kelas terendah Moto C Plus juga dibanderol di atas harga Rp1 juta begitu juga dengan tipe medium yakni Moto E4 Plus.
"Untuk fitur-fiturnya, kami tetap mengandalkannya pada sistem kameranya serta fitur kemudahan lainnya yakni masuk ke mode kamera hanya dengan menggoyang-goyang seperti salam moto," katanya.