Makassar (Antara Sulsel) - Pemerintah Kota Makassar menyerahkan 410 alat bantu melihat atau kacamata yang ditujukan kepada para lanjut usia (lansia) sesuai dengan ulang tahun kota Makassar yang ke-410 tahun.
"Ini adalah rangkaian dari peringatan HUT ke-410 Kota Makassar, jumlah kacamatanya yang kita serahkan juga sesuai dengan jumlah usianya Makassar," ujar Wali Kota Makassar Moh Ramdhan Pomanto, Kamis.
Ia mengatakan, pemberian bantuan kaca mata itu sekaligus mensosialisasikan salah satu program pemerintah kota di bawah kendali dinas kesehatan yakni "Lansia Care".
Danny -- sapaan akrab Ramdhan Pomanto mengaku jika jumlah lansia yang menerima alat bantu melihat itu tidak semuanya mendapatkan dan selebihnya diserahkan ke puskesmas.
"Makassar dua kali tambah baik yang tercatat dalam RPJMD ini harus kena semua kalangan dan tidak ada batasan umur. Maka dari itu, kita gencarkan ini program lansia care. Agar masa tua orang tua kita semua bahagia dan senang," ucapnya.
Danny berharap dengan dijalankannya program Lansia Care, para warga usia lanjut dalam ikut serta dan aktif dalam usaha peningkatan kualitas kesehatan di Kota Makassar.
Karenanya, dibutuhkan peran aktif dari kader Posyandu Lansia (Lansia Care) yang mau dan mampu bekerja bersama dalam berbagai kegiatan kemasyarakatan secara sukarela.
Disebutkannya, ada beberapa peran kader dalam melakukan kegiatan penggerakan masyarakat utamanya lansia care. Mengajak warga usia lanjut untuk??berpartisipasi dalam kegiatan dikelompok usia lanjut. Memberikan penyuluhan atau penyebarluasan informasi kesehatan.
"Memberi tahu cara hidup bersih dan sehat, gizi usia lanjut, kesehatan usia lanjut, juga menggali dan menggalang sumberdaya, termasuk pendanaan yang bersumber masyarakat. Menyiapkan tempat, alat-alat dan bahannya," jelasnya.
Sebelumnya, program Lansia Care yang dicanangkan Pemkot Makassar, merupakan pelayanan terpadu untuk masyarakat usia lanjut di suatu wilayah tertentu yang sudah disepakati dan digerakkan oleh masyarakat di mana mereka bisa mendapatkan pelayanan kesehatan.
Kepala Dinas Kesehatan Kota Makassar, dr Naisyah Tun Aikin, mengatakan ada beberapa peran kader dalam melakukan kegiatan penggerakan masyarakat utamanya lansia care.
"Pemberian pelayanan usia lanjut, seperti??mengukur tinggi dan berat badan, mencatat hasil pelayanan dalam buku register dan KMS, memberikan penyuluhan perorangan sesuai hasil layanan, hingga melakukan rujukan kepada petugas kesehatan atau sarana kesehatan," ucapnya.
"Ini adalah rangkaian dari peringatan HUT ke-410 Kota Makassar, jumlah kacamatanya yang kita serahkan juga sesuai dengan jumlah usianya Makassar," ujar Wali Kota Makassar Moh Ramdhan Pomanto, Kamis.
Ia mengatakan, pemberian bantuan kaca mata itu sekaligus mensosialisasikan salah satu program pemerintah kota di bawah kendali dinas kesehatan yakni "Lansia Care".
Danny -- sapaan akrab Ramdhan Pomanto mengaku jika jumlah lansia yang menerima alat bantu melihat itu tidak semuanya mendapatkan dan selebihnya diserahkan ke puskesmas.
"Makassar dua kali tambah baik yang tercatat dalam RPJMD ini harus kena semua kalangan dan tidak ada batasan umur. Maka dari itu, kita gencarkan ini program lansia care. Agar masa tua orang tua kita semua bahagia dan senang," ucapnya.
Danny berharap dengan dijalankannya program Lansia Care, para warga usia lanjut dalam ikut serta dan aktif dalam usaha peningkatan kualitas kesehatan di Kota Makassar.
Karenanya, dibutuhkan peran aktif dari kader Posyandu Lansia (Lansia Care) yang mau dan mampu bekerja bersama dalam berbagai kegiatan kemasyarakatan secara sukarela.
Disebutkannya, ada beberapa peran kader dalam melakukan kegiatan penggerakan masyarakat utamanya lansia care. Mengajak warga usia lanjut untuk??berpartisipasi dalam kegiatan dikelompok usia lanjut. Memberikan penyuluhan atau penyebarluasan informasi kesehatan.
"Memberi tahu cara hidup bersih dan sehat, gizi usia lanjut, kesehatan usia lanjut, juga menggali dan menggalang sumberdaya, termasuk pendanaan yang bersumber masyarakat. Menyiapkan tempat, alat-alat dan bahannya," jelasnya.
Sebelumnya, program Lansia Care yang dicanangkan Pemkot Makassar, merupakan pelayanan terpadu untuk masyarakat usia lanjut di suatu wilayah tertentu yang sudah disepakati dan digerakkan oleh masyarakat di mana mereka bisa mendapatkan pelayanan kesehatan.
Kepala Dinas Kesehatan Kota Makassar, dr Naisyah Tun Aikin, mengatakan ada beberapa peran kader dalam melakukan kegiatan penggerakan masyarakat utamanya lansia care.
"Pemberian pelayanan usia lanjut, seperti??mengukur tinggi dan berat badan, mencatat hasil pelayanan dalam buku register dan KMS, memberikan penyuluhan perorangan sesuai hasil layanan, hingga melakukan rujukan kepada petugas kesehatan atau sarana kesehatan," ucapnya.