Makassar (Antara Sulsel) - Menjelang perayaan Maulid Nabi Besar Muhammad SAW 1 Desember 2017, harga-harga telur mulai merangkak naik pada sejumlah pasar tradisional di Makassar.

"Biasanya memang naik kalau mau Maulid karena permintaan banyak dari pembeli. Telur-telur ini datang dari Kabupaten Sidrap dan Pangkep dan Maros," kata Haji Sabuddin salah satu pedagang di pasar Pabaeng-baeng, Makassar, Sulawesi Selatan.

Dirinya menyebutkan harga telur mengalami kenaikan dari Rp30.000 per rak menjadi Rp40.000 per rak atau sekitar 33 persen dari biasanya. Hal ini dipicu karena permintaan tinggi dan biasanya kekurangan stok.

"Kalau mendekati maulid harga bisa naik lagi, tergangtung bila stok dan distribusu lancar maka harga hanya naik sedikit, tapi bila barang kurang pasti harga naik," ucapnya pria lima anak itu.

Sedangkan pantauan berbeda di pasar tradisional Terong, harga telur bervariasi antara Rp31.000 hingga Rp40.000 per rak yang dibuka pedagang. Meski demikian harga telur diperkirakan akan mengalami kenaikan bila memasuki hari Maulid.

"Harga telur saat ini naik sedikit tapi stok masih stabil pak, kalau mendekati Maulid harga telur biasanya naik sampai 40-50 persen karena permintaan banyak," ujar Sitti Zubaedah pedagangan pasar setempat.

Sebelumnya, Tim Satuan Tugas (Satgas) Pengendali Pangan melakukan Inspeksi Mendadak (Sidak) bersama Dit Reskrimsus Polda Sulsel di pasar tradisional Pabaeng-baeng, Makassar, Sulawesi Selatan.

"Sidak ini merupakan bagian dari antisipasi adanya lonjakan harga menjelang Natal dan Tahun Baru, sehingga dilakukan pantauan langsung," kata Direktur Dit Krimsus Polda Sulsel Kombes Pol Yudiawan usai Sidak, Selasa.

Dalam pantauan tersebut dirinya sempat berinteraksi dengan sejumlah pedagangan, apakah harga-harga Sembilan Bahan Pokok, daging dan ayam potong mengalami kenaikan atau tidak. Namun kebanyakan belum mengatakan belum ada kenaikan signifikan.

Meski demikian, dua komuditas seperti telur dan cabe merah kriting mengalami kenaikan dari pekan sebelumnya, diperkirakan harga tersebut akan terus merangkak naik hingga perayaan Maulid.

Pewarta : Darwin Fatir
Editor : Daniel
Copyright © ANTARA 2024