Makassar (Antara Sulsel) - Badan Pengawas Pemilihan Umum Sulawesi Selatan menyambut baik sinergi Polda Sulsel dalam menyukseskan pemilihan umum kepala daerah serentak 2018 maupun Pilpres 2019.
"Pak Kapolda Sulsel yang baru, Irjen Pol Umar Septono mendukung penuh Bawaslu Sulsel dan siap bersinergi dalam pesta demokrasi yang akan digelar tahun depan dan pilpres 2019," ujar Ketua Bawaslu Sulsel, Laode Arumahi di Makassar, Kamis.
Ia mengatakan, sinergi badan pengawas dengan pihak penegah hukum seperti Polda Sulsel dan jajarannya itu sangat penting mengingat tensi pemilihan kepala daerah serentak yang akan digelar tahun depan cukup tinggi.
Apalagi, pilkada daerah kabupaten dan kota juga akan bersamaan dengan pilkada gubernur dan wakil gubernur sehingga tensi politik dinilai sangat tinggi.
Pada kunjungan Kapolda Sulsel Irjen Pol Umar Septono bersama pejabat utama lainnya ke kantor Bawaslu Sulsel itu, Laode melaporkan kondisi terkini serta persiapan dalam mengawasi tahapan Pilkada 2018 maupun Pemilu 2019 yang tahapannya sudah dimulai sejak 2017.
Dikatakannya, secara kelembagaan Bawaslu Sulsel telah membentuk Panitia Pengawas (Panwas) Kabupaten/Kota dan Panwascam di seluruh Sulawesi Selatan.
Semua struktur tersebut, komisioner dan stafnya sudah diberikan pelatihan sesuai kebutuhan Tupoksinya masing-masing terutama pengawasan calon perseorangan dan pendaftaran partai politik.
"Jadi semua tahapan sudah mulai berjalan dan perangkat-perangkatnya termasuk Panwas Kabupaten dan Kota serta Panwascam itu juga sudah terbentuk. Pelatihan-pelatihan sebagai bekalnya juga sudah diberikan," katanya.
Selain itu, Bawaslu dan Panwas Kabupaten/Kota juga telah membentuk Sentra Penegakan Hukum Terpadu (Gakumdu) dan mulai, Jumat (15/12) akan mengadakan rapat koordinasi untuk memperlancar proses penanganan laporan dugaan pelanggaran Pilkada maupun Pemilu.
"Sejak Rabu kemarin dan hari ini Sentra Gakumdu sudah menerima laporan terkait verifikasi faktual calon perseorangan," terangnya.
Mendengar laporan tersebut, Kapolda Irjen Pol Umar Septono memberikan dukungan pada jajaran Bawaslu di semua tingkatan untuk responsif terhadap dinamika Pilkada dan Pemilu.
"Bawaslu dan kepolisian sama-sama sebagai lembaga pelayanan publik harus memberikan pelayanan yang baik karena waktunya sudah diatur secara ketat oleh peraturan perundang-undangan yang berlaku," ujar kapolda.
Usai meninjau Sekretariat Sentra Gakumdu dan berdialog staf Gakumdu Kapolda meminta jika ada kendala supaya berkordinasi dengan sesama unsur Gakumdu Bawaslu, Kepolisian dan Kejaksaan," tegasnya.
"Pak Kapolda Sulsel yang baru, Irjen Pol Umar Septono mendukung penuh Bawaslu Sulsel dan siap bersinergi dalam pesta demokrasi yang akan digelar tahun depan dan pilpres 2019," ujar Ketua Bawaslu Sulsel, Laode Arumahi di Makassar, Kamis.
Ia mengatakan, sinergi badan pengawas dengan pihak penegah hukum seperti Polda Sulsel dan jajarannya itu sangat penting mengingat tensi pemilihan kepala daerah serentak yang akan digelar tahun depan cukup tinggi.
Apalagi, pilkada daerah kabupaten dan kota juga akan bersamaan dengan pilkada gubernur dan wakil gubernur sehingga tensi politik dinilai sangat tinggi.
Pada kunjungan Kapolda Sulsel Irjen Pol Umar Septono bersama pejabat utama lainnya ke kantor Bawaslu Sulsel itu, Laode melaporkan kondisi terkini serta persiapan dalam mengawasi tahapan Pilkada 2018 maupun Pemilu 2019 yang tahapannya sudah dimulai sejak 2017.
Dikatakannya, secara kelembagaan Bawaslu Sulsel telah membentuk Panitia Pengawas (Panwas) Kabupaten/Kota dan Panwascam di seluruh Sulawesi Selatan.
Semua struktur tersebut, komisioner dan stafnya sudah diberikan pelatihan sesuai kebutuhan Tupoksinya masing-masing terutama pengawasan calon perseorangan dan pendaftaran partai politik.
"Jadi semua tahapan sudah mulai berjalan dan perangkat-perangkatnya termasuk Panwas Kabupaten dan Kota serta Panwascam itu juga sudah terbentuk. Pelatihan-pelatihan sebagai bekalnya juga sudah diberikan," katanya.
Selain itu, Bawaslu dan Panwas Kabupaten/Kota juga telah membentuk Sentra Penegakan Hukum Terpadu (Gakumdu) dan mulai, Jumat (15/12) akan mengadakan rapat koordinasi untuk memperlancar proses penanganan laporan dugaan pelanggaran Pilkada maupun Pemilu.
"Sejak Rabu kemarin dan hari ini Sentra Gakumdu sudah menerima laporan terkait verifikasi faktual calon perseorangan," terangnya.
Mendengar laporan tersebut, Kapolda Irjen Pol Umar Septono memberikan dukungan pada jajaran Bawaslu di semua tingkatan untuk responsif terhadap dinamika Pilkada dan Pemilu.
"Bawaslu dan kepolisian sama-sama sebagai lembaga pelayanan publik harus memberikan pelayanan yang baik karena waktunya sudah diatur secara ketat oleh peraturan perundang-undangan yang berlaku," ujar kapolda.
Usai meninjau Sekretariat Sentra Gakumdu dan berdialog staf Gakumdu Kapolda meminta jika ada kendala supaya berkordinasi dengan sesama unsur Gakumdu Bawaslu, Kepolisian dan Kejaksaan," tegasnya.