Makassar (Antaranews Sulsel) - Gubernur Sulawesi Selatan Syahrul Yasin Limpo meninjau Badan Perpustakaan dan Arsip Daerah (BPAD) atau lebih dikenal dengan perpustakaan wilayah di Makassar, Selasa.
"Gubernur melihat layanan yang ada, serta pengembangan perpustakaan berbasis teknologi informasi," kata Kepala UPT Layanan Perpustakaan Wilayah Sulsel Firman NM yang menerima Gubernur dalam peninjauan tersebut.
Saat ini, kata dia, pihaknya telah mengoptimalkan layanan WIFI, dan perpustakaan keliling untuk Kota Makassar, Kabupaten Gowa dan Maros.
Firman berharap, ke depan perpustakaan ini mampu menghadirkan buku digital bagi para pengguna perpustakaan.
"Teknologi semakin berkembang, ini tantangan untuk kita mengadakan buku digital," kata dia.
Sementara Gubernur Syahrul dalam kesempatan itu juga memeriksa pelayanan dan koleksi buku-buku perpustakaan milik pemerintah tersebut.
Ia berjalan menelusuri rak-rak buku yang ada, memeriksa langsung, juga menanyakan layanan yang diberikan kepada pengunjung yang kebanyakan adalah mahasiswa dari universitas dekat perpustakaan seperti Universitas Islam Negeri dan Universitas Muhammadiyah.
Bukan hanya sampai di situ, gubernur yang telah menulis 13 judul buku ini juga mengunjungi pojok bermain anak yang disediakan perpustakaan tersebut.
"Gubernur melihat layanan yang ada, serta pengembangan perpustakaan berbasis teknologi informasi," kata Kepala UPT Layanan Perpustakaan Wilayah Sulsel Firman NM yang menerima Gubernur dalam peninjauan tersebut.
Saat ini, kata dia, pihaknya telah mengoptimalkan layanan WIFI, dan perpustakaan keliling untuk Kota Makassar, Kabupaten Gowa dan Maros.
Firman berharap, ke depan perpustakaan ini mampu menghadirkan buku digital bagi para pengguna perpustakaan.
"Teknologi semakin berkembang, ini tantangan untuk kita mengadakan buku digital," kata dia.
Sementara Gubernur Syahrul dalam kesempatan itu juga memeriksa pelayanan dan koleksi buku-buku perpustakaan milik pemerintah tersebut.
Ia berjalan menelusuri rak-rak buku yang ada, memeriksa langsung, juga menanyakan layanan yang diberikan kepada pengunjung yang kebanyakan adalah mahasiswa dari universitas dekat perpustakaan seperti Universitas Islam Negeri dan Universitas Muhammadiyah.
Bukan hanya sampai di situ, gubernur yang telah menulis 13 judul buku ini juga mengunjungi pojok bermain anak yang disediakan perpustakaan tersebut.