Mamuju (Antaranews Sulsel) - Ombudsman RI Provinsi Sulawesi Barat (Sulbar) memantau program pelayanan dasar untuk dapat memastikan masyarakat yang telah mendapatkan bantuan program pemerintah.
"Saat ini Ombudsman Sulbar menyasar beberapa rumah warga di Mamuju untuk mengukur implementasi pelayanan publik yang dapat dirasakan warga," kata Kepala Perwakilan Ombudsman RI Sulbar Lukman Umar di Mamuju, Kamis.
Dalam kegiatan pemantauan tersebut, kata dia, dapat memastikan bahwa apakah masyarakat sudah mendapatkan perhatian dari pemerintah daerah, khsususnya pada sektor pemenuhan komponen layanan dasar melalui program pemerintah.
"Yang dipantau misalnya program pelayanan BPJS, KIP dan Layanan KTP termasuk kartu keluarga, apakah sudah menyentuh masyarakat atau belum berjalan baik," katanya.
Pada kesempatan itu tim Ombudsman Sulbar juga sempat mengunjungi salah seorang warga terdampak atas pembenahan di Terminal Pasar Regional Mamuju, yang sampai saat ini belum mendapatkan tempat tinggal pascapenggusuran di area tersebut.
"Secara kelembagaan Ombudsman Sulbar mengapresiasi kebijakan pemerintah daerah atas pembenahan dan optimalisasi pemanfaatan sarana Terminal Pasar Regional Mamuju, namun di sisi lain juga pemerintah daerah bisa memberikan solusi bagi warganya yang terdampak itu agar mata pencaharian mereka tidak terputus," katanya.
Di sela kegiatan pemantauan, kata dia, pihak Ombudsman Sulbar juga memberikan bantuan ala kadarnya kepada masyarakat sebagai rangkaian dalam menyemarakan peringatan hari terbentuknya Ombudsman RI yang sudah berusia 18 tahun.
"Saat ini Ombudsman Sulbar menyasar beberapa rumah warga di Mamuju untuk mengukur implementasi pelayanan publik yang dapat dirasakan warga," kata Kepala Perwakilan Ombudsman RI Sulbar Lukman Umar di Mamuju, Kamis.
Dalam kegiatan pemantauan tersebut, kata dia, dapat memastikan bahwa apakah masyarakat sudah mendapatkan perhatian dari pemerintah daerah, khsususnya pada sektor pemenuhan komponen layanan dasar melalui program pemerintah.
"Yang dipantau misalnya program pelayanan BPJS, KIP dan Layanan KTP termasuk kartu keluarga, apakah sudah menyentuh masyarakat atau belum berjalan baik," katanya.
Pada kesempatan itu tim Ombudsman Sulbar juga sempat mengunjungi salah seorang warga terdampak atas pembenahan di Terminal Pasar Regional Mamuju, yang sampai saat ini belum mendapatkan tempat tinggal pascapenggusuran di area tersebut.
"Secara kelembagaan Ombudsman Sulbar mengapresiasi kebijakan pemerintah daerah atas pembenahan dan optimalisasi pemanfaatan sarana Terminal Pasar Regional Mamuju, namun di sisi lain juga pemerintah daerah bisa memberikan solusi bagi warganya yang terdampak itu agar mata pencaharian mereka tidak terputus," katanya.
Di sela kegiatan pemantauan, kata dia, pihak Ombudsman Sulbar juga memberikan bantuan ala kadarnya kepada masyarakat sebagai rangkaian dalam menyemarakan peringatan hari terbentuknya Ombudsman RI yang sudah berusia 18 tahun.