Makassar (Antaranews Sulsel) - Dinas Pariwisata Makassar melakukan lokakarya pembuatan kerajinan tangan dan aneka kue tradisional untuk meningkatkan kualitas perekonomian warga, khususnya para ibu rumah tangga.

"`Workshop` pembuatan `handy craft` dan kue-kue tradisional yang kita gelar hari ini bertujuan untuk meningkatkan mutu dan kualitas hidup dari para ibu-ibu," ujar Kepala Bidang Ekonomi Kreatif Dinas Pariwisara (Dispar) Makassar Amalia Malik di Makassar, Rabu.

Ia mengatakan lokakarya dan pelatihan itu sebagai upaya peningkatan mutu dan kualitas masyatakat, khususnya bagi pelaku usaha kecil dan menengah di Makassar.

Amalia berharap, para pelaku usaha dapat meningkatkan kemampuannya dalam menciptakan berbagai inovas dan membuat terobosan untuk peningkatan kualitas usahanya.

"Ini sebagai upaya peningkatan kualitas ekonomi, khususnya bagi pelaku usaha kecil menengah di Makassar. Kenapa ini sangat penting, karena kami menginginkan produk yang dihasilkan itu bisa diterima baik oleh masyarakat dan tentunya dengan perasaan sangat puas," katanya.

Dia menambahkan ada 16 sektor usaha kreatif yang ada saat ini yang tengah menjadi fokusinya, tiga di antaranya penting untuk pengembangan usaha kecil dan menengah, seperti kuliner, busana, dan kriya.?

"Kuliner dan `fashion` saat ini sangat menjanjikan sehingga kami melatih ibu-ibu rumah tangga agar kualitas produk yang dibuat bagus, dan dilirik di pasaran," tuturnya.

Amalia Malik menilai perkembangan usaha di Makassar saat ini sebagai hal yang bagus, khususnya kuliner dan busana, sehingga peluang tersebut harus ditangkap oleh para pelaku usaha kecil dan menengah.

"Kami ajarkan cara membuat kue yang diminati masyarakat, kerajinan tangan, meski mereka sudah sangat mahir, tapi kita ingin meningkatkan lagi kemampuannya," ucapnya.

Pewarta : Muh. Hasanuddin
Editor : Daniel
Copyright © ANTARA 2024