Makassar (Antaranews Sulsel) - Pengurus provinsi Persatuan Sepak Takraw Indonesia (PSTI) Sulawesi Selatan masih menunggu bantuan anggaran dari Komite Olahraga Nasional Indonesia (KONI) untuk melaksanakan Liga Desa Sepak Takraw se-Sulsel yang direncanakan pertengahan 2018.

Sekretaris Umum PSTI Sulsel Nukhrawi Nawir di Makassar, Rabu, mengatakan pihaknya tentu tetap menyodorkan permintaan bantuan dana ke KONI Sulsel sebagai induk olahraga di daerah tersebut.

"Untuk bantuan anggarannya tentu tetap melalui KONI Sulsel. Kami berharap segera ada kejelasan sehingga bisa kita laksanakan sebelum Pekan Olahraga Daerah (Porda) di Kabupaten Pinrang pada September 2018," katanya.

Pelaksanaan Liga Desa yang dicanangkan pada tahun ini memang tujuan utamanya untuk lebih meningkatkan pembinaan atlet di setiap kabupaten/kota di Sulsel.

Apalagi untuk mampu mengembalikan kejayaan sepak takraw Sulsel, tentu tidak hanya dibutuhkan komitmen namun juga aksi nyata dengan berupaya memperbanyak kejuaraan sebagai wadah bagi atlet untuk menunjukkan hasil latihannya selama ini.

Melalui liga desa sepak takraw, menurut dia, juga diharapkan semakin mempopulerkan cabang olahraga itu diseluruh penjuru daerah di Sulsel.

Sementara terkait pelaksanaan Porda 2018 di Pinrang, dirinya mengaku tidak ada perubahan sistem pertandingan dan jumlah peserta yakni sebanyak deapan tim terbaik Sulsel.

Pihanya juga meminta seluruh atlet untuk terus fokus mempersiapkan diri termasuk memperbanyak uji coba sebelum tampil di ajang olahraga empat tahunan di Sulsel tersebut.

"Untuk peserta Porda tetap mengakomodasi delapan daerah terbaik yang sudah dinyatakan lolos babak kualifikasi 2017. Kita berharap seluruh daerah terus fokus meningkatkan kualitas atletnya agar bisa meraih prestasi terbaik di Porda nanti," ujarnya.


 

Pewarta : Abdul Kadir
Editor : Suriani Mappong
Copyright © ANTARA 2024