Makassar (ANTARA News) - PT Bank Negara Indonesia Tbk menjadi pembeli pertama area perkantoran Menara Bosowa Makassar berlantai 23 setelah penandatanganan perjanjian pengikatan jual beli (PPJB) Menara Bosowa antara PT BNI dengan PT Indah Bumi Bosowa (IBB) dilakukan di Makassar, Rabu. Pihak BNI ditandatangani Pemimpin wilayah 07 Makassar, Bambang Kuncoro SH, MH dan pihak Bosowa property oleh Chief Executive Bosowa, Ir H. Safran Yusri, MM. BNI menguasai empat lantai dari 23 lantai Menara Bosowa seluas 2.875,5 meter persegi dengan nilai transaksi Rp33,66 miliar. Menara Bosowa merupakan gedung perkantoran tertinggi di kawasan Indonesia timur yakni setinggi 120 meter di atas permukaan laut dan terletak di jantung kota Makassar, di jalan Jenderal Sudirman atau berada di seberang salah satu sisi lapangan Karebosi serta pemasarannya menggunakan pola strata title. Saat ini pembangunan fisik Menara Bosowa memasuki pengerjaan lantai 17 dan khusus fasilitas parkir dengan gedung di sisi menara direncanakan 10 lantai dan tahap awal tujuh lantai yang mampu menampung 340 unit mobil. Menara Bosowa rampung dan akan mulai operasional Desember 2008, sekaligus untuk menjawab makin tingginya kebutuhan ruang perkantoran moderen di Kota Makassar, kata Kepala Pemasaran Bosowa property, Burhanuddin Nur.(*)

Editor: Kunto Wibisono
Copyright © ANTARA 2008