"Maling yang babak belur dihajar sejumlah warga desa Pamangka tersebut bernama Acil Marsidi Bin Uti (55)," kata Kapolres Barsel AKBP Yussak Angga, M. Si, di Buntok, Senin.
Menurut dia, kronologis kejadian ketika Acil Marsidi Bin Uti bersama temannya Indra pada Senin (10/10) dini hari sekitar pukul 01.00 WIB mencongkel jendela rumah korban bernama Husnun Bin Hamsi (45).
Mendengar suara congkelan lanjut dia, korbanpun terbangun dan mengintip dari dalam rumah. Kemudian kedua pelaku tidak jadi mencokel jendela dan mencongkel pintu gudang dengan merusak gembok menggunakan pisau lipat.
"Setelah pintu terbuka, pelaku Indra masuk dan mengambil mesin pompa air serta sebuah dongkrak mobil truk dan barang curian tersebut disambut tersangka Acil Marsidi dari luar," ungkap Kapolres.
Kemudian lanjut dia, korban yang purnawirawan TNI itu berhasil menangkap tersangka Acil Marsidi, namun pelaku melawan dengan mencabut parang dan korbanpun mengambil sebatang kayu sehingga terjadilah perkelahian.
"Pada saat itu, korban berteriak maling dan warga yang mendengar teriakan itu berdatangan mengeroyok Acil Marsidi hingga mengalami luka menganga pada bagian kepala sebelah kiri dan pelaku Indra berhasil kabur," ucapnya.
Menurut dia, Acil Marsidi saat ini sedang dirawat di RSUD Jaraga Sasameh Buntok dan setelah itu akan diproses lebih lanjut, sedangkan rekannya Indra yang kabur, masuk dalam daftar pencarian orang (DPO).
Pewarta: Bayu Ilmiawan
Editor: Kunto Wibisono
Copyright © ANTARA 2016
