Negara, Bali  (ANTARA News) - Kapal motor penumpang yang melayani rute Pelabuhan Ketapang, Kabupaten Banyuwangi, Provinsi Jawa Timur menuju Pelabuhan Gilimanuk, Kabupaten Jembrana, Bali, kembali kandas karena terseret arus.

Koresponden Antara di Negara, Sabtu, melaporkan KMP Pratitha IV yang mengangkut 383 penumpang dan 22 kendaraan berbagai jenis kandas saat hendak memasuki Pelabuhan Gilimanuk, setelah cuaca buruk mendadak terjadi di Selat Bali sekitar pukul 02.00 wita dinihari.

Seperti yang beberapa kali terjadi saat kapal kandas, tim gabungan dari SAR, TNI AL, Polsek Kawasan Laut Gilimanuk, Polisi Perairan dan otoritas pelabuhan melakukan evakuasi terhadap penumpang untuk dibawa ke darat.

Setelah sekitar lima jam melakukan evakuasi penumpang dengan kapal yang dimiliki tim gabungan, seluruh penumpang bisa diturunkan dari kapal untuk dibawa ke ruang VIP Pelabuhan Gilimanuk.

Saat seluruh penumpang sudah berhasil diselamatkan, KMP Pratitha IV masih kandas beserta kendaraan di atasnya, menunggu air pasang agar bisa berlayar kembali.

Sekitar pukul 09.00 wita, air pasang datang sehingga kapal bisa lepas dari batu karang yang membuatnya kandas, dan melanjutkan perjalanan ke Pelabuhan Gilimanuk.

Tidak ada korban jiwa maupun material dalam kejadian ini, hanya penumpang tertunda perjalanan ke tujuan masing-masing karena menunggu kendaraan yang masih di dalam kapal yang kandas.

Di perairan yang memasuki Pelabuhan Gilimanuk dekat mercusuar, memang sering terjadi kapal kandas, karena di perairan ini banyak batu karang yang membuat kapal tersangkut.

Saat kapal kandas, biasanya petugas melakukan evakuasi terhadap penumpang, sedangkan kapal dibiarkan menunggu air pasang untuk lepas dari batu karang dan melanjutkan perjalanan seperti biasa.

Baca juga: Penumpang KMP Trisna Dwity yang kandas di Gilimanuk dievakuasi
Baca juga: Kapal kandas di karang Gilimanuk

Pewarta: Naufal Fikri Yusuf
Editor: Zita Meirina
Copyright © ANTARA 2019