Mamuju (Antaranews Sulsel) - Polres Mamuju berhasil meringkus satu dari enam pelaku pelecehan terhadap seorang anggota Polwan yang bertugas di Polda Sulbar.

Kapolres Mamuju Ajun Komisaris Besar Polisi Mohammad Rivai Arvan, Rabu malam membenarkan terjadinya pelecehan seksual yang dialami seorang Polwan Polda Sulbar di Maleo Town Square.

"Memang benar, terjadi pelecehan seksual yang dilakukan beberapa orang terhadap seorang Polwan yang berdinas di Polda Sulbar di lantai dua mal Maleo Town Square pada pukul 21.00 Wita," kata Rivai Arvan.

Satu dari enam pelaku berinisial Im (26) lanjut Rivai Arvan berhasil ditangkap, sementara lima lainnya masih dalam pengejaran tim Phyton Polres Mamuju.

"Satu pelaku berhasil ditangkap sementara lima pelaku lainnya masih diburu," tegas Rivai Arvan.

Kasus pelecehan yang dialami anggota Polwan Polda Sulbar itu kata Rivai Arvan berawal saat korban tengah berada di lantai dua mal Maleo Town Square kemudian datang sekelompok pria dan langsung mendorong korban dari arah belakang.

"Saat itu korban berada di lantai 2 mal Maleo Town Square kemudian didatangi pelaku dan langsung mendorong-dorong dari belakang selanjutnya para pelaku memegang bagian sensitif korban," katanya.

"Kami masih memeriksa pelaku yang berhasil ditangkap dan memburu lima orang lainnya yang diduga ikut melakukan tindakan pelecehan terhadap personel Polwan Polda Sulbar tersebut," ujar Rivai Arvan.

Maleo Town Square merupakan pusat perbelanjaan modern pertama di ibu kota Provinsi Sulbar dan diresmikan Bupati Mamuju Habsi Wahid pada Rabu siang (9/5).

Pewarta : Amirullah
Editor : Daniel
Copyright © ANTARA 2024