Makassar (Antaranews Sulsel) - Tuan rumah PSM mengalahkan Borneo FC 1-0 melalui gol tendangan bebas Guy Junior saat perpanjangan waktu babak kedua.dalam lanjutan kompetisi Liga 1 di Stadion Gelora Andi Mattalatta Mattoanging Makassar, Sulawesi Selatan, Sabtu malam.
Satu gol kemenangan yang sudah cukup mengangkat posisi PSM Makassar sebagai runner up di bawah Persipura tersebut, dengan poin 17.
Pelatih PSM Robert Rene Alberts usai pertandingan mengatakan sudah memperkirakan bahwa Borneo FCB bermain begitu empresif dan mengontrol permainan dengan baik.
"Soal wasit, saya sudah ucapkan sebelum-sebelumnya tapi saya pikir wasitnya telah mencoba yang terbaik," ujarnya.
Guy Junior yang mencetak gol bagi kemenangan PSM itu, mengaku berterima kasih kepada pelatih yang memberikan dirinya kesempatan tampil dalam laga tersebut.
"Saya sangat senang mencetak gol buat PSM. Seperti saya bilang beberapa bulan lalu, saya tidak bisa menargetkan berapa gol, tetapi bisa membawa PSM menang itu sudah luar biasa, terima kasih," katanya.?
Pelatih Borneo FC Dejan Antonic tidak bersedia mengomentari kepemimpinan wasit dalam laga tersebut.
"Soal penampilan pemain di luar wasit, mereka bagus," katanya.
Jalannya pertandingan dan ambisi meraih poin penuh untuk mengamankan posisi papan atas klasemen sementara Liga 1, menjadi alasan Tim PSM untuk langsung mengincar gol cepat.
Namun dari berbagai upaya dan pola penyerangan yang dilakukan sejak menit awal, belum berbuah peluang matang bagi tim tuan rumah.
Permainan sedikit lebih sulit dan tidak berkembang dengan kesolidan para pemain Borneo FC dalam meredam keagresifan para pemain PSM.
Tim "Juku Eja" itu akhirnya mampu mendapatkan peluang pertamanya dalam laga tersebut ketika pertandingan berjalan 19 menit melalui tendangan keras Bruce Djite dari luar kotak penalti. Namun, tendangan itu mampu ditepis penjaga gawang Borneo FC.
Tiga menit berselang, PSM kembali mendapatkan peluang dari tendangan keras Ferdinand Sinaga hasil bola muntah di kotak penalti. Akan tetapi, lagi-lagi bisa diblok pemain bertahan Borneo FC.
Menjelang berakhirnya pertandingan, Rasyid Bakri mendapatkan peluang matang di kotak penalti dari hasil umpan tarik Bruce Djite.
Sayangnya, Rasyid yang sudah berdiri cukup bebas, gagal melakukan tendangan secara maksimal dan hanya melambung di sudut kanan gawang Borneo FC yang membuat skor tetap 0-0 hingga berakhirnya babak pertama.
Memasuki babak kedua, PSM kembali mengambil inisiatif penyerangan. Upaya itu cukup efektif dengan lahirnya beberapa peluang, seperti yang diraih Ferdinand Sinaga pada menit ke-57. Namun, kiper Borneo FC, Nadeo Argawinata, berhasil menyelamatkan gawangnya.
Gol yang membuat tuan rumah menang dengan skor 1-0 itu, dicetak melalui tendangan bebas dari luar kotak penalti oleh Guy Junior.
Satu gol kemenangan yang sudah cukup mengangkat posisi PSM Makassar sebagai runner up di bawah Persipura tersebut, dengan poin 17.
Pelatih PSM Robert Rene Alberts usai pertandingan mengatakan sudah memperkirakan bahwa Borneo FCB bermain begitu empresif dan mengontrol permainan dengan baik.
"Soal wasit, saya sudah ucapkan sebelum-sebelumnya tapi saya pikir wasitnya telah mencoba yang terbaik," ujarnya.
Guy Junior yang mencetak gol bagi kemenangan PSM itu, mengaku berterima kasih kepada pelatih yang memberikan dirinya kesempatan tampil dalam laga tersebut.
"Saya sangat senang mencetak gol buat PSM. Seperti saya bilang beberapa bulan lalu, saya tidak bisa menargetkan berapa gol, tetapi bisa membawa PSM menang itu sudah luar biasa, terima kasih," katanya.?
Pelatih Borneo FC Dejan Antonic tidak bersedia mengomentari kepemimpinan wasit dalam laga tersebut.
"Soal penampilan pemain di luar wasit, mereka bagus," katanya.
Jalannya pertandingan dan ambisi meraih poin penuh untuk mengamankan posisi papan atas klasemen sementara Liga 1, menjadi alasan Tim PSM untuk langsung mengincar gol cepat.
Namun dari berbagai upaya dan pola penyerangan yang dilakukan sejak menit awal, belum berbuah peluang matang bagi tim tuan rumah.
Permainan sedikit lebih sulit dan tidak berkembang dengan kesolidan para pemain Borneo FC dalam meredam keagresifan para pemain PSM.
Tim "Juku Eja" itu akhirnya mampu mendapatkan peluang pertamanya dalam laga tersebut ketika pertandingan berjalan 19 menit melalui tendangan keras Bruce Djite dari luar kotak penalti. Namun, tendangan itu mampu ditepis penjaga gawang Borneo FC.
Tiga menit berselang, PSM kembali mendapatkan peluang dari tendangan keras Ferdinand Sinaga hasil bola muntah di kotak penalti. Akan tetapi, lagi-lagi bisa diblok pemain bertahan Borneo FC.
Menjelang berakhirnya pertandingan, Rasyid Bakri mendapatkan peluang matang di kotak penalti dari hasil umpan tarik Bruce Djite.
Sayangnya, Rasyid yang sudah berdiri cukup bebas, gagal melakukan tendangan secara maksimal dan hanya melambung di sudut kanan gawang Borneo FC yang membuat skor tetap 0-0 hingga berakhirnya babak pertama.
Memasuki babak kedua, PSM kembali mengambil inisiatif penyerangan. Upaya itu cukup efektif dengan lahirnya beberapa peluang, seperti yang diraih Ferdinand Sinaga pada menit ke-57. Namun, kiper Borneo FC, Nadeo Argawinata, berhasil menyelamatkan gawangnya.
Gol yang membuat tuan rumah menang dengan skor 1-0 itu, dicetak melalui tendangan bebas dari luar kotak penalti oleh Guy Junior.