Makassar (Antaranews Sulsel) - Badan Pusat Statistik (BPS) mencatat jumlah wisatawan mancanegara yang berkunjung ke Sulawesi Selatan melalui pintu Makassar mengalami penurunan sekitar 2,46 persen pada April dibanding Maret 2018.
"Jumlah wisatawan mancanegara yang datang melalui pintu Makassar itu sebanyak 1.072 kunjungan dibandingkan dengan bulan sebelumnya pada Maret 2018 sebanyak 1.099 orang," ujar Kepala BPS Sulsel Nursam Salam di Makassar, Senin.
Ia mengatakan penurunan jumlah angka pelancong mancanegara ini karena dari satu bulan ke bulan lainnya khususnya dari Maret ke April itu tidak terlalu signifikan.
Sedangkan berdasarkan perbandingan secara tahunan atau year on year (yoy) penurunannya jauh lebih besar yakni 9,08 persen atau dari 1.179 orang pada April 2017 menjadi 1.099 orang pada Maret 2018.
"Kalau secara bulanan turunnya 2,46 persen. Kalau melihat persentase secara tahun kalender sedikit lebih besar sekitar 9,08 persen," katanya.
Selain pada tingkat kunjungan, tingkat penghunian kamar (TPK) hotel dengan klasifikasi bintang pada April ini meningkat 2,81 persen dibandingkan TPK pada Maret 2018.
Nursam menyebut secara angka statistik pada April 2018 tingkat penghunian kamar hotel sebesar 52,10 persen atau lebih baik dari Maret 2018 yang hanya sebanyak 52,10 persen.
Ia menyatakan, rata-rata lama menginap tamu asing dan domestik pada hotel berbintang di Sulsel selama April itu sekitar 2,29 hari dan 1,85 hari.
"Jumlah wisatawan mancanegara yang datang melalui pintu Makassar itu sebanyak 1.072 kunjungan dibandingkan dengan bulan sebelumnya pada Maret 2018 sebanyak 1.099 orang," ujar Kepala BPS Sulsel Nursam Salam di Makassar, Senin.
Ia mengatakan penurunan jumlah angka pelancong mancanegara ini karena dari satu bulan ke bulan lainnya khususnya dari Maret ke April itu tidak terlalu signifikan.
Sedangkan berdasarkan perbandingan secara tahunan atau year on year (yoy) penurunannya jauh lebih besar yakni 9,08 persen atau dari 1.179 orang pada April 2017 menjadi 1.099 orang pada Maret 2018.
"Kalau secara bulanan turunnya 2,46 persen. Kalau melihat persentase secara tahun kalender sedikit lebih besar sekitar 9,08 persen," katanya.
Selain pada tingkat kunjungan, tingkat penghunian kamar (TPK) hotel dengan klasifikasi bintang pada April ini meningkat 2,81 persen dibandingkan TPK pada Maret 2018.
Nursam menyebut secara angka statistik pada April 2018 tingkat penghunian kamar hotel sebesar 52,10 persen atau lebih baik dari Maret 2018 yang hanya sebanyak 52,10 persen.
Ia menyatakan, rata-rata lama menginap tamu asing dan domestik pada hotel berbintang di Sulsel selama April itu sekitar 2,29 hari dan 1,85 hari.