Mamuju (Antaranews Sulsel) - Sebanyak 122 personel Polres Kabupaten Mamuju Provinsi Sulawesi Barat diturunkan untuk mengamankan ?kegiatan Pekan Persekutuan Pemuda Gereja Toraja Mamasa (P3GTM) ke-10 di Kabupaten Mamuju Tengah.
"Sebanyak 122 orang personil Polres Mamuju diturunkan untuk mengamankan kegiatan P3GTM ke-10 yang akan dilaksanakan di lapangan sepakbola Kecamatan Tobadak Kabupaten Mamuju Tengah," kata Wakapolres Metro Mamuju, Kompol Zulkarnain di Mamuju, Rabu.
Ia mengatakan, personel Polri yang diturunkan juga akan dibantu pengamanan dari Polsek Kecamatan Budongbudong, Kecamatan Topoyo, Kecamatan Tobadak dan Kecamatan Karossa Kabupaten Mamuju Tengah.
"Kemudian akan dibantu personil dari pos polisi Kecamatan pangale dan ditambah satu pleton Dalmas, unit Opsnal, tim khusus, dan intekam Polres Mamuju," katanya.
Menurut dia, pengamanan kegiatan pertemuan pemuda gereja tersebut akan dilaksanakan selama seminggu secara terbuka dan tertutup.
"Untuk pengamanan setiap titik kegiatan P3GTM akan dilakukan pengamanan secara bervariasi hingga 20 orang personil Porii," katanya.
Dia menambahkan, untuk pasukan Sabhara dan Brimob Polda Sulbar akan disiagakan dan akan diturunkan ketika sudah sangat dibutuhkan.
"Selain pengamanan dari Kepolisian, sebanyak 21 TNI dari Koramil Budong-budong juga diturunkan dalam pengamanan kegiatan P3GTM," katanya.
"Sebanyak 122 orang personil Polres Mamuju diturunkan untuk mengamankan kegiatan P3GTM ke-10 yang akan dilaksanakan di lapangan sepakbola Kecamatan Tobadak Kabupaten Mamuju Tengah," kata Wakapolres Metro Mamuju, Kompol Zulkarnain di Mamuju, Rabu.
Ia mengatakan, personel Polri yang diturunkan juga akan dibantu pengamanan dari Polsek Kecamatan Budongbudong, Kecamatan Topoyo, Kecamatan Tobadak dan Kecamatan Karossa Kabupaten Mamuju Tengah.
"Kemudian akan dibantu personil dari pos polisi Kecamatan pangale dan ditambah satu pleton Dalmas, unit Opsnal, tim khusus, dan intekam Polres Mamuju," katanya.
Menurut dia, pengamanan kegiatan pertemuan pemuda gereja tersebut akan dilaksanakan selama seminggu secara terbuka dan tertutup.
"Untuk pengamanan setiap titik kegiatan P3GTM akan dilakukan pengamanan secara bervariasi hingga 20 orang personil Porii," katanya.
Dia menambahkan, untuk pasukan Sabhara dan Brimob Polda Sulbar akan disiagakan dan akan diturunkan ketika sudah sangat dibutuhkan.
"Selain pengamanan dari Kepolisian, sebanyak 21 TNI dari Koramil Budong-budong juga diturunkan dalam pengamanan kegiatan P3GTM," katanya.