Mamuju (Antaranews Sulsel) - Wakil Gubernur (Wagub) Sulawesi Barat (Sulbar), Enny Anggraeni Anwar menyambut kedatangan 26 siswa asal Provinsi Bengkulu, peserta kegiatan Siswa Mengenal Nusantara (SMN) pada program BUMN Hadir Untuk Negeri (BHUN) 2018.

"Saya atas nama Pemprov Sulbar mengucapkan selamat datang dan selamat belajar kepada anak-anakku dari Bengkulu. Semoga nantinya dapat menambah wawasan dan pengetahuan mengenai keanekaragaman budaya Provinsi Sulbar," kata Enny, ketika menyambut kedatangan para siswa peserta SMN asal Bengkulu di Ruang Pertemuan Kantor Gubernur Sulbar, Senin.

Kegiatan SMN bertujuan menanamkan rasa bangga sebagai bangsa yang memiliki keragaman kekayaan nusantara melalui proses pertukaran informasi dan kebudayaan.

"Karena Indonesia merupakan sebuah negeri yang berlimpah kekayaan alam dan dihiasi denghan berbagai keragaman, mulai dari ribuan pulau yang menghias khatulistiwa dengan ragam budaya, bahasa, suku, bangsa, agama, dan kepercayaan. Kegiatan ini juga bertujuan agar siswa dari Bengkulu bisa belajar dan mengenal keindahan budaya, ekonomi, pariwisata daerah lain termasuk Sulbar," ujar Enny.

Selama di Sulbar para siswa peserta SMN asal Bengkulu akan melihat industri-industri yang ada di daerah ini seperti industri tenun dan industri rumah tangga.

Para siswa SMN it,u tambahnya, akan berkunjung ke sekolah-sekolah unggulan, salah satunya SMA Kakao.

Selain itu, akan menikmaki beragam kuliner dan pemandangan yang ada di Sulbar. Kali ini, para peserta SMN juga akan mengunjungi Kabupaten Polewali Mandar, Kabupaten Majene dan Kabupaten Mamuju.

"Selama dua tahun berturut-turut kita sudah ikut ke Sumatera Utara dan ke Bengkulu. Dan pada Jumat (3/8) saya juga telah melepas 23 siswa/siswi SMN asal Sulbar ke Bengkulu. Saya berharap para peserta SMN dapat mengadopsi apa yang mereka dapat disana sehingga mereka tidak kurang pengetahuan," kata Enny.

Sebelumnya, yakni pada Jumat malam (3/8), Wakil Gubernur Sulbar Enny Angraeni Anwar melepas 23 siswa peserta program Siswa Mengenal Nusantara (SMN) 2018 asal daerah itu untuk bertukar dengan siswa/siswi asal Provinsi Bengkulu.

Ke-23 siswa program SMN yang dilepas di Hotel Maleo Mamuju itu merupakan siswa/siswi terbaik dari seluruh kabupaten di Sulbar yang telah lolos seleksi.

Selain dihadiri Wakil Gubernur, juga dihadiri Wakil Kepala Divisi Sekretariat Perusahaan BRI Aestika Oryza Gunarto, Wakil Pemimpin Wilayah BRI Makassar Sulawesi Selatan Soebhan, Kepala BRI Cabang Mamuju Rofa Fanindy, para pimpinan BUMN di Sulbar, perwakilan dari Dinas Pendidikan Sulbar serta sejumlah Kepala OPD di daerah itu.

Pada kesempatan itu, Wakil Kepala Divisi Sekretariat Perusahaan BRI Aestika Oryza Gunarto mengatakan, kegiatan SMN 2018 merupakan wujud komitmen terus-menerus dari Kementerian BUMN.

Kegiatan SMN sangat baik dalam membangun sinergi dan berkolaborasi antara perusahaan BUMN dengan instansi serta pemerintah daerah yang selalu terlibat.

Selain itu, membuka kesempatan perusahaan terjun langsung berkontribusi dalam membangun karakter dan kompentensi generasi muda..

Selain 23 siswa, peserta SMN juga diikuti oleh dua orang guru teladan serta satu orang pendamping dari Diknas Sulbar yang akan belajar mengenal keragaman budaya dan kearifan lokal di Provinsi Bengkulu.

"Begitu juga di waktu yang sama, akan hadir 26 siswa/siswi terbaik dari Bengkulu untuk mengenal lebih jauh apa yang ada di Sulbar. Peserta juga akan saling mengenal keberagaman budaya, kekayaan alam, potensi daerah kewirausahaan dan hal-hal lain yang menjadi ciri khas masing-masing daerah," ujarnya.

Pewarta : Amirullah
Editor : Daniel
Copyright © ANTARA 2024