Mamuju  (Antaranews Sulsel) - Honorarium atau gaji ribuan guru tidak tetap (GTT) di tiga Kabupaten di Provinsi Sulawesi Barat (Sulbar), yakni di Kabupaten Polewali Mandar, Mamasa dan Kabupaten Pasangkayu berbulan-bulan hingga Agustus 2018 ini belum dibayar.

"Ini menjadi salah satu poin tuntutan kami ke DPRD Provinsi, bahwa gaji GTT di tiga kabupaten itu hingga kini belum dibayar," kata perwakilan GTT Sulbar, Awaluddi Hercules di Mamuju, Senin (13/8).

Menurut keterangan dari Dinas Pendidikan Provinsi Sulbar, katanya, gaji atau upah GTT di tiga Kabupaten tersebut belum dibayarkan karena tidak tersedianya anggaran pemerintah.

"Yang sudah dibayarkan hanya gaji guru PTT {pegawai tidak tetap) di Kabupaten Majene, Mamuju dan Mamuju Tengah," ujarnya.

Oleh karena itu, ia berharap pemerintah dan DPRD Sulbar segera mencarikan solusi atas belum dibayarkannnya gaji guru GTT tersebut. Mengingat para guru GTT tersebut sudah bekerja atau melaksanakan kewajibannya mengajar di sekolah.

Dikabarkan dari hampir 3.000 guru GTT di Sulawesi Barat yang gaji atau upahnya sudah dibayarkan baru 925 orang.

Menurut Awaluddin, yang paling memprihatinkan guru GTT di Kabupaten Mamasa yang sudah 18 bulan bekerja namun belum menerima upah.

Ia berharap DPRD Sulbar dapat memanggil pihak pemerintah provinsi setempat untuk menyelesaikan masalah gaji guru GTT yang belum dibayar itu.

"DPRD Sulbar melalui Wakil Ketua, Arman Salimin akan membantu menyelesaikan permasalahan gaji guru GTT yang belum dibayar tersebut," katanya.

Pewarta : M.Faisal Hanapi
Editor : Daniel
Copyright © ANTARA 2024