Pangkep, Sulsel  (Antaranews Sulsel) - Peserta Siswa Mengenal Nusantara (SMN) asal Provinsi Sumatera Barat(Sumbar) mengunjungi kantor dan pabrik PT. Semen Tonasa di Kabupaten Pangkep, Provinsi Sulawesi Selatan (Sulsel), Rabu.

Para siswa berprestasi yang terpilih ini bertemu dengan sejumlah pejabat PT. Semen Tonasa yang merupakan salah satu operating company (OPCO) dari P.T Semen Indonesia selaku Holding Company (Holdco).

Pada kesempatan itu beberapa siswa menanyakan perkembangan perusahaan yang kini dinaungi Badan Usaha Milik Negara (BUMN) tersebut terkait kesejahteraan karyawan, pengolahan semen, rehabilitasi lahan eksplolitasi bahan baku, hingga di bidang keamanan kantor dan lingkungan pabrik.

Kepala Biro Humas PT Semen Tonasa, Andi Said Halik mengatakan program SMN yang diselenggarakan BUMN Hadir untuk Negeri sangat bagus, dan kegiatan ini pun digagas Kementerian BUMN dengan model pertukaran pelajar untuk saling mengetahui satu sama lain tentang daerahnya.

Selain itu, lanjut dia, PT. Semen Indonesia merupakan induk dari PT Semen Tonasa, sebagai penanggung jawab penyelenggara kegiatan BUMN Hadir untuk Negeri di wilayah Sulsel, dengan dibantu PT. IKI dan PT KIMA untuk melaksanakan program SMN tahun ini.

"Kami sebagai OPCO memberikan apresiasi khususnya kunjungan peserta SMN dari Sumbar. Kami merasa terhormat dikunjungi dan dilibatkan pada program ini," katanya.

Menurut dia, apa yang dilihat dalam kunjungan ke pabrik semen ini, akan bisa mengenal khususnya perusahaan BUMN secara luas, bukan hanya berada di Sumatera, tetapi juga di Sulawesi danprovinsi lain yang terdapat perusahaan BUMN, dan PT Semen Tonasa adalah salah satu BUMN yang terbesar di Indonesia Timur.

Dia menjelaskan, PT. Semen Indonesia (Persero) Tbk sebagai Holdco dari Semen Padang, Semen Tonasa, Semen Gresik dan Thang Long Cement sebagai OPCO. Untuk PT Semen Tonasa ditunjuk untuk menangani pada bagian Timur Indonesia.

"Kami melihat program SMN sudah sangat bagus, dalam hal ini pertukaran pelajar antarprovinsi dari Sulawesi ke Sumatera maupun sebaliknya. Kegiatan ini dilakukan supaya adik-adik pelajar tidak hanya mengenal daerahnya saja, tetapi bagaimana mengenal nusantara, siapa lagi menggantikan kita kalau bukan mereka," tuturnya.

Said juga memberikan penjelasan tentang semen yang sudah diolah menjadi bahan pokok kepada peserta SMN, termasuk pengolahan bahan baku menjadi semen hingga rantai distribusi dan aloksi penjualan di beberapa daerah, bukan hanya di Sulawesi, tetapi di Indonesia bagian timur.

"Kami juga mengenalkan PT. Semen Indonesia sebagai induk dari PT Semen Tonasa bersama PT Semen Padang, PT Semen Gresik dan Thang Long Cement di Vietnam termasuk kapasitas produksinya selama setahun," tambahnya.

Usai berdialog, peserta SMN diberikan kesempatan mengunjungi pabrik Semen Tonasa untuk melihat langsung proses pembuatan semen, bahkan mereka juga menyempatkan waktu untuk foto bersama.

Kegiatan SMN tahun 2018 merupakan bagian dari program Kementerian BUMN melalui kegiatan BUMN Hadir untuk Negeri (BHUN) yang dilaksanakan serentak secara nasional.

Untuk wilayah Sulsel, PT Semen Indonesia bertindak sebagai koordinator pelaksanaan BHUN 2018 dibantu PT Kawasan Industri Makassar (KIMA) dan PT Industri Kapal Indonesia (IKI) untuk memberikan dukungan penuh atas kesuksesan kegiatan tersebut.

Selama tujuh hari di Sulsel peserta SMN asal Sumbar ini selain mengikuti kegiatan bela negara selama dua hari bersama TNI, agenda lainnya berkunjung ke Benteng Rotterdam dan Benteng Somba Opu, wisata alam Taman Nasional Bantimurung, SMA unggulan Malino, rumah kreatif BUMN Bank BRI, Trans Studio, pabrik PT IKI, PT Semen Tonasa, Perpustakaan dan Arsip Daerah Sulsel, pelatihan penulisan jurnalistik dan kegiatan Bedah Buku.

Pada acara puncak seluruh peserta SMN beserta pendampingnya akan mengikuti Upacara HUT Kemerdekaan RI 17 Agustus 2018 di Kabupaten Jeneponto, Sulsel.
  Peserta SMN asal Provinsi Sumatera Barat melakukan dialog dengan pejabat PT Semen Tonasa di Kabupaten Pangkep, Sulawesi Selatan, Rabu (15/8). FOTO/Darwin Fatir/18

Pewarta : M Darwin Fatir
Editor : Daniel
Copyright © ANTARA 2024