Mamuju (Antaranews Sulsel) - Posko Kementerian Kelautan dan Perikanan (KKP) dan Susi Air membuka posko Peduli Bencana Palu-Donggala di Bandara Tampapadang Kabupaten Mamuju, Sulawesi Barat, untuk mendistribusikan bantuan kemanusiaan kepada warga korban gempa dan tsunami di Sulawesi Tengah.
Kepala Badan Karantina Ikan Pengendalian Mutu dan Keamanan Hasil Perikanan Mamuju Abdur Rahman di Mamuju, Minggu, mengatakan Posko Peduli Bencana Palu dan Donggala itu akan mendistribusikan bantuan dari berbagai instansi, maupun masyarakat, termasuk bantuan dari sinergi BUMN di Sulbar.
"Hari ini, kami mulai membuka posko dan hingga pukul 11.00 WITA, bantuan yang terkumpul sudah lebih 2 ton, termasuk 1 ton bantuan dari sinergi BUMN di Sulbar," kata Abdur Rahman.
Bantuan tersebut, kata Abdur Rahman, akan didistribusikan dari Bandara Tampapadang Kabupaten Mamuju menuju Palu (Sulawesi Tengah) menggunakan pesawat Susi Air.
"Posko KKP dan Susi Air akan dibuka hingga 3 bulan ke depan. Pesawat Susi Air akan terbang lima kali sehari PP (pulang-pergi) mengangkut bantuan ke Palu dan saat kembali akan mengevakuasi warga yang menjadi korban," kata Abdur Rahman.
Ia menyebutkan, bantuan yang diterima hari ini, yakni berasal dari sinergi BUMN, KKP, SUPM Bone, Balai BBAP Takalar dan dari masyarakat Tasiu.
Sementara itu, salah seorang staf BNI Cabang Mamuju Said, ditemui di Bandara Tampapadang mengatakan, bantuan sinergi BUMN yang akan didistribusikan kepada korban gempa dan tsunami di Palu dan Donggala sebanyak 912 kilogram.
Bantuan itu, kata Said, terdiri dari berbagai makanan cepat saji, susu, air mineral, sabun, popok bayi, pembalut wanita serta mie instan. "Bantuan sinergi BUMN di Sulbar dilakukan dalam dua tahap, yakni melalui darat yang kemarin sudah diberangkatkan menuju ke Palu kemudian hari ini diberangkatkan melalui jalur udara menggunakan pesawat Susi air, terang Said.
Kepala Badan Karantina Ikan Pengendalian Mutu dan Keamanan Hasil Perikanan Mamuju Abdur Rahman di Mamuju, Minggu, mengatakan Posko Peduli Bencana Palu dan Donggala itu akan mendistribusikan bantuan dari berbagai instansi, maupun masyarakat, termasuk bantuan dari sinergi BUMN di Sulbar.
"Hari ini, kami mulai membuka posko dan hingga pukul 11.00 WITA, bantuan yang terkumpul sudah lebih 2 ton, termasuk 1 ton bantuan dari sinergi BUMN di Sulbar," kata Abdur Rahman.
Bantuan tersebut, kata Abdur Rahman, akan didistribusikan dari Bandara Tampapadang Kabupaten Mamuju menuju Palu (Sulawesi Tengah) menggunakan pesawat Susi Air.
"Posko KKP dan Susi Air akan dibuka hingga 3 bulan ke depan. Pesawat Susi Air akan terbang lima kali sehari PP (pulang-pergi) mengangkut bantuan ke Palu dan saat kembali akan mengevakuasi warga yang menjadi korban," kata Abdur Rahman.
Ia menyebutkan, bantuan yang diterima hari ini, yakni berasal dari sinergi BUMN, KKP, SUPM Bone, Balai BBAP Takalar dan dari masyarakat Tasiu.
Sementara itu, salah seorang staf BNI Cabang Mamuju Said, ditemui di Bandara Tampapadang mengatakan, bantuan sinergi BUMN yang akan didistribusikan kepada korban gempa dan tsunami di Palu dan Donggala sebanyak 912 kilogram.
Bantuan itu, kata Said, terdiri dari berbagai makanan cepat saji, susu, air mineral, sabun, popok bayi, pembalut wanita serta mie instan. "Bantuan sinergi BUMN di Sulbar dilakukan dalam dua tahap, yakni melalui darat yang kemarin sudah diberangkatkan menuju ke Palu kemudian hari ini diberangkatkan melalui jalur udara menggunakan pesawat Susi air, terang Said.