Jakarta (Antaranews Sulsel) - Penyerang Barcelona, Luis Suarez, membukukan trigol saat timnya meraih kemenangan telak 5-1 atas Real Madrid dalam laga pekan ke-10 Liga Spanyol di Stadion Nou Camp, Barcelona, Spanyol, Minggu.
Selain trigol Suarez, Philipp Coutinho dan Arturo Vidal turut mencetak gol dalam kemenangan Barcelona di pertandingan yang akrab dikenal sebagai El Clasico tersebut, sedangkan Marcelo mencetak satu-satunya gol Madrid, demikian catatan pertandingan laman resmi Liga Spanyol.
Hasil itu membuat Barcelona hanya terpaut satu kemenangan untuk menyamakan rekor 72 kemenangan El Clasico di kancah Liga Spanyol yang dimiliki Madrid dalam 177 kali pertemuan. Sementara secara keseluruhan di semua kompetisi, Barcelona sudah 93 kali menang dari 238 kali pertemuan El Clasico, sedangkan Madrid 95 kali menang.
Kemenangan dalam El Clasico kali ini sekaligus mengantarkan Barcelona kembali ke puncak klasemen dengan raihan 21 poin, setelah sempat tergusur Atletico Madrid (19) dalam kurun waktu kurang dari 24 jam, sementara Madrid (14) harus rela kian melorot ke urutan sembilan.
Hasil buruk di El Clasico bukan tidak mungkin akan menempatkan nasib pelatih Madrid Julen Lopetegui kian berada di ujung tanduk, menyusul awal musim yang berantakan dan jauh di bawah standar Los Galacticos.
Sebaliknya, bagi Ernesto Valverde kemenangan itu membuktikan Barcelona besutannya tetap bisa bersaing bahkan dalam laga sekrusial El Clasico kendati tanpa kehadiran sang megabintang Lionel Messi yang tengah dirundung cedera tangan kanan.
Baca juga: Bartomeu pastikan Valverde miliki kontrak di Barcelona hingga 2020
Setelah Madrid membuang dua peluang di awal laga, Coutinho justru membawa Barcelona unggul lewat golnya pada menit 11 menyudahi sebuah banggunan kerja sama tim yang padu.
Berawal dari umpan Ivan Rakitic, Jordi Alba cukup berani mencoba memasuki kotak penalti sebelum melepaskan umpan tarik kepada Coutinho yang dengan tenang mempecundangi kiper Thibaut Courtois dari jarak dekat.
Sejak gol itu, Barcelona lebih percaya diri mengendalikan permainan sampai kemudian hasil konsultasi wasit Jose Maria Sanchez Martinez dengan asisten wasit video (VAR) berujung keputusan tendangan penalti untuk tuan rumah lantaran pelanggaran Raphael Varane terhadap Suarez pada menit 28.
Penyerang Uruguay itu menghadapi sendiri bola dari titik putih dan dengan tenang menaklukkan Courtois demi menggandakan keunggulan Los Blaugranas.
Keunggulan itu bertahan hingga turun minum, yang memaksa Lopetegui menurunkan Lucas Vazquez menggantikan Varane saat babak kedua dimulai. Keputusan menambah daya gedor sembari meninggalkan risiko pertahanan menjadi kian rapuh.
Lima menit memasuki babak kedua keputusan itu sempat terasa tepat lantaran Marcelo memperkecil ketertinggalan menjadi 1-2 setelah ia mencuri bola liar di area lawan hasil umpan silang Isco dan melepaskan tembakan keras ke gawang yang dikawal Marc-Andre ter Stegen.
Enam menit kemudian Madrid hampir menyamakan kedudukan, namun bola sepakan Luka Modric yang sudah menaklukkan Ter Stegen masih ditolak oleh tiang gawang.
Pada menit 60 giliran peluang Barcelona yang ditolak tiang ketika Suarez berusaha menyambut umpan tarik Rakitic.
Karim Benzema membuang percuma peluang yang dimiliki Madrid saat ia berdiri bebas tak terkawal menerima umpan silang kiriman Vazquez di hadapan gawang, namun sundulannya malah melambung tak karuan di atas mistar gawang.
Hukuman dari Barcelona mulai berlangsung pada menit 75, ketika Suarez mencetak gol keduanya menyelesaikan sebuah serangan balik dengan tendangan keras yang tak mampu dijangkau Courtois.
Lantas Suarez melengkapi raihan trigolnya di laga tersebut dengan tendangan melambung di atas kepala Courtois pada menit 83, sesaat setelah ia menerima umpan dari Sergi Roberto yang berhasil menguasai bola setelah kesalahan fatal kapten lawan, Sergio Ramos.
Selepas gol tersebut, Arthur meninggalkan lapangan digantikan Vidal. Baru tiga menit merumput, Vidal turut memperlihatkan perannya dengan mencetak gol pamungkas kemenangan 5-1 Barcelona atas Madrid lewat sundulan kepalanya menyambut umpan silang Ousmane Dembele.
Baca juga: Disokong gol para bek, Atletico kalahkan Sociedad 2-0
Susunan pemain seturut laman resmi Liga Spanyol:
Barcelona (4-3-3): Marc-Andre ter Stegen; Sergi Roberto, Gerard Pique, Clement Lenglet, Jordi Alba; Ivan Rakitic, Sergio Busquets, Arthur (Arturo Vidal); Rafinha (Nelson Semedo), Luis Suarez, Philippe Coutinho (Ousmane Dembele)
Pelatih: Ernesto Valverde
Real Madrid (4-3-3): Thibaut Courtois; Nacho, Raphael Varane (Lucas Vazquez), Sergio Ramos, Marcelo (Mariano Diaz); Luka Modric, Casemiro, Toni Kroos; Gareth Bale (Marco Asensio), Karim Benzema, Isco
Pelatih: Julen Lopetegui
Editor: Gilang Galiartha
Selain trigol Suarez, Philipp Coutinho dan Arturo Vidal turut mencetak gol dalam kemenangan Barcelona di pertandingan yang akrab dikenal sebagai El Clasico tersebut, sedangkan Marcelo mencetak satu-satunya gol Madrid, demikian catatan pertandingan laman resmi Liga Spanyol.
Hasil itu membuat Barcelona hanya terpaut satu kemenangan untuk menyamakan rekor 72 kemenangan El Clasico di kancah Liga Spanyol yang dimiliki Madrid dalam 177 kali pertemuan. Sementara secara keseluruhan di semua kompetisi, Barcelona sudah 93 kali menang dari 238 kali pertemuan El Clasico, sedangkan Madrid 95 kali menang.
Kemenangan dalam El Clasico kali ini sekaligus mengantarkan Barcelona kembali ke puncak klasemen dengan raihan 21 poin, setelah sempat tergusur Atletico Madrid (19) dalam kurun waktu kurang dari 24 jam, sementara Madrid (14) harus rela kian melorot ke urutan sembilan.
Hasil buruk di El Clasico bukan tidak mungkin akan menempatkan nasib pelatih Madrid Julen Lopetegui kian berada di ujung tanduk, menyusul awal musim yang berantakan dan jauh di bawah standar Los Galacticos.
Sebaliknya, bagi Ernesto Valverde kemenangan itu membuktikan Barcelona besutannya tetap bisa bersaing bahkan dalam laga sekrusial El Clasico kendati tanpa kehadiran sang megabintang Lionel Messi yang tengah dirundung cedera tangan kanan.
Baca juga: Bartomeu pastikan Valverde miliki kontrak di Barcelona hingga 2020
Setelah Madrid membuang dua peluang di awal laga, Coutinho justru membawa Barcelona unggul lewat golnya pada menit 11 menyudahi sebuah banggunan kerja sama tim yang padu.
Berawal dari umpan Ivan Rakitic, Jordi Alba cukup berani mencoba memasuki kotak penalti sebelum melepaskan umpan tarik kepada Coutinho yang dengan tenang mempecundangi kiper Thibaut Courtois dari jarak dekat.
Sejak gol itu, Barcelona lebih percaya diri mengendalikan permainan sampai kemudian hasil konsultasi wasit Jose Maria Sanchez Martinez dengan asisten wasit video (VAR) berujung keputusan tendangan penalti untuk tuan rumah lantaran pelanggaran Raphael Varane terhadap Suarez pada menit 28.
Penyerang Uruguay itu menghadapi sendiri bola dari titik putih dan dengan tenang menaklukkan Courtois demi menggandakan keunggulan Los Blaugranas.
Keunggulan itu bertahan hingga turun minum, yang memaksa Lopetegui menurunkan Lucas Vazquez menggantikan Varane saat babak kedua dimulai. Keputusan menambah daya gedor sembari meninggalkan risiko pertahanan menjadi kian rapuh.
Lima menit memasuki babak kedua keputusan itu sempat terasa tepat lantaran Marcelo memperkecil ketertinggalan menjadi 1-2 setelah ia mencuri bola liar di area lawan hasil umpan silang Isco dan melepaskan tembakan keras ke gawang yang dikawal Marc-Andre ter Stegen.
Enam menit kemudian Madrid hampir menyamakan kedudukan, namun bola sepakan Luka Modric yang sudah menaklukkan Ter Stegen masih ditolak oleh tiang gawang.
Pada menit 60 giliran peluang Barcelona yang ditolak tiang ketika Suarez berusaha menyambut umpan tarik Rakitic.
Karim Benzema membuang percuma peluang yang dimiliki Madrid saat ia berdiri bebas tak terkawal menerima umpan silang kiriman Vazquez di hadapan gawang, namun sundulannya malah melambung tak karuan di atas mistar gawang.
Hukuman dari Barcelona mulai berlangsung pada menit 75, ketika Suarez mencetak gol keduanya menyelesaikan sebuah serangan balik dengan tendangan keras yang tak mampu dijangkau Courtois.
Lantas Suarez melengkapi raihan trigolnya di laga tersebut dengan tendangan melambung di atas kepala Courtois pada menit 83, sesaat setelah ia menerima umpan dari Sergi Roberto yang berhasil menguasai bola setelah kesalahan fatal kapten lawan, Sergio Ramos.
Selepas gol tersebut, Arthur meninggalkan lapangan digantikan Vidal. Baru tiga menit merumput, Vidal turut memperlihatkan perannya dengan mencetak gol pamungkas kemenangan 5-1 Barcelona atas Madrid lewat sundulan kepalanya menyambut umpan silang Ousmane Dembele.
Baca juga: Disokong gol para bek, Atletico kalahkan Sociedad 2-0
Susunan pemain seturut laman resmi Liga Spanyol:
Barcelona (4-3-3): Marc-Andre ter Stegen; Sergi Roberto, Gerard Pique, Clement Lenglet, Jordi Alba; Ivan Rakitic, Sergio Busquets, Arthur (Arturo Vidal); Rafinha (Nelson Semedo), Luis Suarez, Philippe Coutinho (Ousmane Dembele)
Pelatih: Ernesto Valverde
Real Madrid (4-3-3): Thibaut Courtois; Nacho, Raphael Varane (Lucas Vazquez), Sergio Ramos, Marcelo (Mariano Diaz); Luka Modric, Casemiro, Toni Kroos; Gareth Bale (Marco Asensio), Karim Benzema, Isco
Pelatih: Julen Lopetegui
Editor: Gilang Galiartha