Makassar (Antaranews Sulsel) - Universitas Bosowa (Unibos) Makassar memberangkatkan sebanyak 25 mahasiswa untuk membantu pemulihan kondisi masyarakat Palu khususnya dalam sektor pendidikan dan psikososial bagi anak didik.
Wakil Rektor III Unibos Dr Abd Haris Hamid di Makassar, Kamis, mengatakan Ide dasar pemberangkatan tersebut karena melihat bahwa infrastruktur dan proses belajar mengajar bagi anak di daerah itu masih terkendala.
"Sehingga demi kesinambungan proses tersebut dan untuk menjalankan sekolah darurat Bosowa Peduli, maka kami dorong mahasiswa untuk bisa mengabdikan diri membantu pemulihan masyarakat di sana," katanya.
"Kami memilih mahasiswa KKN FKIP dan Psikologi sebab FKIP memiliki pengalaman mengajar dan memang diorientasikan menjadi guru. Sementara Fakultas psikologi memang karena psikososial menjadi bagian terpenting dari tugas seorang psikolog. Sehingga KKN Unibos ini kami harapkan dapat membantu masyarakat dalam proses pemulihan usai bencana tersebut," lanjut dia.
Ia menjelaskan, 25 mahasiswa Unibos yang akan diberangkatkan untuk melaksanakan Kuliah Kerja Nyata (KKN) akan dilepas pada 12 November mendatang.
KKN Unibos ditujukan untuk melakukan pendampingan pendidikan dan psikososial di beberapa sekolah darurat yang sebelumnya telah didirkan oleh Bosowa Peduli.
Sekolah tersebut termasuk SDIT Insan Gemilang Palu, SDIT Al Fahmi Biromaru Sigi, Madrasah Ibtidaiyah Negeri Balaroa, dan PAUD Qurrata Ayyun Sigi.
Adapun beberapa program kerja yang akan dijalankan KKN FKIP Unibos seperti pendataan jumlah anak, penampingan guru terkait pengajaran, menyediakan media pembelajaran, membentuk taman pendidikan al-quran dan memberikan sosialisasi pola hidup sehat.
Sedangkan KKN Psikologi Unibos diprogramkan untuk pendataan terkait tumbuh kembang anak dari masing-masing orang tua, melakukan hiburan anak dan lomba menggambar untuk menghindarkan pikiran anak terhadap dampak bencana alam yang terjadi.
Selanjutnya Rektor dan jajaran pimpinan Unibos juga turut akan melakukan perjalanan ke Palu mengawal aktivitas sekolah darurat dan proses KKN yang dilakukan mahasiswa Unibos.
Direncanakan Rektor Unibos, Prof Saleh Pallu akan berangkat sehari usai mahasiswa KKN Unibos tiba di Palu.
Sebelum pemberangkatan dilakukan, pihak Universitas Bosowa dibawah koordinir Wakil Rektor III Unibos dan Ketua LPPM Unibos, Dr Haeruddin lebih dulu melaksanakan pembekalan KKN pada hari ini.
Selanjutnya keberangkatan KKN Unibos ke Palu akan didampingi oleh Dosen Pendamping FKIP Hamzah Fansury MPd dan Dosen Pendamping Psikologi, Titin Florentina, M Psikolog dan Sulasmi Sudirman,MA.
Wakil Rektor III Unibos Dr Abd Haris Hamid di Makassar, Kamis, mengatakan Ide dasar pemberangkatan tersebut karena melihat bahwa infrastruktur dan proses belajar mengajar bagi anak di daerah itu masih terkendala.
"Sehingga demi kesinambungan proses tersebut dan untuk menjalankan sekolah darurat Bosowa Peduli, maka kami dorong mahasiswa untuk bisa mengabdikan diri membantu pemulihan masyarakat di sana," katanya.
"Kami memilih mahasiswa KKN FKIP dan Psikologi sebab FKIP memiliki pengalaman mengajar dan memang diorientasikan menjadi guru. Sementara Fakultas psikologi memang karena psikososial menjadi bagian terpenting dari tugas seorang psikolog. Sehingga KKN Unibos ini kami harapkan dapat membantu masyarakat dalam proses pemulihan usai bencana tersebut," lanjut dia.
Ia menjelaskan, 25 mahasiswa Unibos yang akan diberangkatkan untuk melaksanakan Kuliah Kerja Nyata (KKN) akan dilepas pada 12 November mendatang.
KKN Unibos ditujukan untuk melakukan pendampingan pendidikan dan psikososial di beberapa sekolah darurat yang sebelumnya telah didirkan oleh Bosowa Peduli.
Sekolah tersebut termasuk SDIT Insan Gemilang Palu, SDIT Al Fahmi Biromaru Sigi, Madrasah Ibtidaiyah Negeri Balaroa, dan PAUD Qurrata Ayyun Sigi.
Adapun beberapa program kerja yang akan dijalankan KKN FKIP Unibos seperti pendataan jumlah anak, penampingan guru terkait pengajaran, menyediakan media pembelajaran, membentuk taman pendidikan al-quran dan memberikan sosialisasi pola hidup sehat.
Sedangkan KKN Psikologi Unibos diprogramkan untuk pendataan terkait tumbuh kembang anak dari masing-masing orang tua, melakukan hiburan anak dan lomba menggambar untuk menghindarkan pikiran anak terhadap dampak bencana alam yang terjadi.
Selanjutnya Rektor dan jajaran pimpinan Unibos juga turut akan melakukan perjalanan ke Palu mengawal aktivitas sekolah darurat dan proses KKN yang dilakukan mahasiswa Unibos.
Direncanakan Rektor Unibos, Prof Saleh Pallu akan berangkat sehari usai mahasiswa KKN Unibos tiba di Palu.
Sebelum pemberangkatan dilakukan, pihak Universitas Bosowa dibawah koordinir Wakil Rektor III Unibos dan Ketua LPPM Unibos, Dr Haeruddin lebih dulu melaksanakan pembekalan KKN pada hari ini.
Selanjutnya keberangkatan KKN Unibos ke Palu akan didampingi oleh Dosen Pendamping FKIP Hamzah Fansury MPd dan Dosen Pendamping Psikologi, Titin Florentina, M Psikolog dan Sulasmi Sudirman,MA.