Mamuju (ANTARA News) - Kantor Wilayah Kementerian Agama Provisi Sulawesi Barat akan mulai menerapkan Sistem Informasi Administrasi Nikah berbasis Website (Simkah Web) di seluruh Kantor Urusan Agama (KUA) di daerah itu.

Kepala Bidang Bimas Islam pada Kanwil Kemenag Provinsi Sulbar H Misbahuddin, Rabu mengatakan, Simkah Web adalah sistem layanan yang diterapkan di semua KUA yang merupakan pengembangan dari aplikasi Simkah yang telah digunakan sebelumnya.

"Kemarin (Selasa), kami bersama Kasi Bimas Islam Kemenag Majene H Abdullah, telah melakukan pelatihan aplikasi Simkah berbasis website kepada operator Simkah KUA se-Kabupaten Majene," ujar Misbahuddin.

Salah satu keunggulan aplikasi Simkah Web ini lanjut dia, karena telah terintegrasi secara nasional dengan sistem informasi data pada instansi terkait.

Misalnya, tambah dia, sistem informasi data kependudukan (SIAK), ketika nomor induk kependudukan (NIK) terinput, secara otomatis data kependudukan yang bersangkutan berubah sesuai dengan data yang ada di aplikasi Simkah Web.

Ia menyampaikan bahwa kunjungan ke Kabupaten Majene pada Selasa (4/12) itu dilakukan untuk memastikan aplikasi Simkah Web dilaksanakan di semua KUA di daerah itu.

"Karenanya, dilakukan pembinaan kepada operator di semua KUA sehingga diharapkan pada 2019, tidak ada lagi KUA yang tidak bisa mengoperasikan aplikasi Simkah Web dan semua perkawinan sudah terinput di aplikasi Simkah Web sebagai bentuk peningkatan layanan yang diberikan kepada masyarakat," terang Misbahuddin.

Terkait kartu nikah yang telah dicanangkan oleh Kemenag, Misbahuddin mengatakan bahwa kartu nikah tersebut kebijakannya di peruntukkan kepada pernikahan baru. "Kami hanya menunggu inprastruktur baik berupa kartu maupun printer namun proses penginputan ke Simkah Web telah dilakukan," tuturnya.

Sementara, Kepala seksi Bimas Islam Kemenag Majene Abdullah menyampaikan ucapan terima kasih sekaligus mengapresiasi pelaksanaan pelatihan aplikasi Simkah berbasis website kepada oprator Simkah KUA itu.

"Semoga ilmu yang didapatkan dapat membuka wawasan sekaligus menjadi bekal bagi operator Simkah yang ada di KUA agar dapat menjalankan tugas dengan baik dan masyarakat dapat merasakan pelayanan yang diberikan," ujar Abdullah.

Pewarta : Amirullah
Editor : Laode Masrafi
Copyright © ANTARA 2024