Makassar, 18/12 (ANTARA News) - PT Angkasa Pura I membuka posko Natal 2018 dan Tahun Baru (Nataru) 2019 di kawasan pintu kedatangan Bandara Internasional Sultan Hasanuddin Makassar.
"Pembukaan posko natal dan tahun baru untuk meningkatkan pelayanan pada momen-momen tertentu dan mengurangi keluhan pelanggan," ujar General Manager (GM) PT Angkasa Pura I Bandara Internasional Sultan Hasanuddin Makassar (SHIAM), Wahyudi di Makassar, Selasa.
Ia mengatakan pengoperasian posko tersebut mulai H-7 Natal atau 18 Desember 2018 hingga H+7 Tahun Baru atau 8 Januari 2019, sehingga dipersiapkan fasilitas pendukung seperti pemeriksaan kesehatan, informasi keberangkatan dan kedatangan maskapai penerbangan.
Dia menyatakan tujuan utama dari pembukaan posko Nataru tersebut diharapkan mampu memberikan rasa aman dan nyaman kepada setiap pengguna jasa penerbangan.
"Intinya pelayanan semakin maksimal dan keluhan menurun. Kami setiap saat selalu berupaya memberikan rasa nyaman kepada para pengguna jasa," katanya.
Beberapa hal yang disiapkan dalam posko Nataru itu yakni layanan monitor kondisi dan situasi bandara, monitor pergerakan pesawat terbang dari posisi lepas landas hingga pada pendaratannya.
Ia menjelaskan pelayanan rutin bandara setiap menjelang Natal dan Tahun Baru ini merupakan instruksi Dirjen Perhubungan Udara Kementerian Perhubungan dalam memberikan layanan prima di sektor perhubungan udara.
Menurut dia, perkiraan puncak arus mudik pada angkutan udara tersebut akan terjadi pada 23-24 Desember 2018 dan 29-30 Desember 2018, serta puncak arus balik pada 2-3 Januari 2019.
"Biasanya pada H-3 itu adalah puncak arus arus mudik Natal dan H+3 Tahun Baru adalah puncak arus baliknya. Kita sudah siapkan semuanya dan semoga semua aman dan berjalan lancar," ucapnya.
"Pembukaan posko natal dan tahun baru untuk meningkatkan pelayanan pada momen-momen tertentu dan mengurangi keluhan pelanggan," ujar General Manager (GM) PT Angkasa Pura I Bandara Internasional Sultan Hasanuddin Makassar (SHIAM), Wahyudi di Makassar, Selasa.
Ia mengatakan pengoperasian posko tersebut mulai H-7 Natal atau 18 Desember 2018 hingga H+7 Tahun Baru atau 8 Januari 2019, sehingga dipersiapkan fasilitas pendukung seperti pemeriksaan kesehatan, informasi keberangkatan dan kedatangan maskapai penerbangan.
Dia menyatakan tujuan utama dari pembukaan posko Nataru tersebut diharapkan mampu memberikan rasa aman dan nyaman kepada setiap pengguna jasa penerbangan.
"Intinya pelayanan semakin maksimal dan keluhan menurun. Kami setiap saat selalu berupaya memberikan rasa nyaman kepada para pengguna jasa," katanya.
Beberapa hal yang disiapkan dalam posko Nataru itu yakni layanan monitor kondisi dan situasi bandara, monitor pergerakan pesawat terbang dari posisi lepas landas hingga pada pendaratannya.
Ia menjelaskan pelayanan rutin bandara setiap menjelang Natal dan Tahun Baru ini merupakan instruksi Dirjen Perhubungan Udara Kementerian Perhubungan dalam memberikan layanan prima di sektor perhubungan udara.
Menurut dia, perkiraan puncak arus mudik pada angkutan udara tersebut akan terjadi pada 23-24 Desember 2018 dan 29-30 Desember 2018, serta puncak arus balik pada 2-3 Januari 2019.
"Biasanya pada H-3 itu adalah puncak arus arus mudik Natal dan H+3 Tahun Baru adalah puncak arus baliknya. Kita sudah siapkan semuanya dan semoga semua aman dan berjalan lancar," ucapnya.