Makassar (Antaranews Sulsel) - Pemerintah Provinsi Sulawesi Selatan menyiapkan bantuan anggaran untuk pembangunan daerah kabupaten/kota di wilayah itu hingga sebesar Rp300 miliar.
Gubernur Sulsel Nurdin Abdullah di Makassar, Senin, meminta para kepala daerah untuk menyiapkan program unggulan agar dana tersebut dapat dimanfaatkan secara maksimal untuk kesejahteraan masyarakat.
"Pemprov Sulsel menyiapkan bantuan keuangan daerah yang jumlahnya mencapai Rp300 miliar untuk pembangunan daerah," katanya saat memberikan sambutan pelantikan Bupati dan Wakil Bupati Sidenreng Rappang (Sidrap) serta Bupati dan Wakil Bupati Jeneponto di Ruang Pola Kantor Gubernur Sulsel.
Ia menjelaskan dengan anggaran yang tidak sedikit itu maka diharapkan para kepala daerah untuk lebih kreatif dalam memaksimalkan potensi daerah yang dimiliki.
Seperti halnya Kabupaten Sidrap merupakan lumbung pangan nasional yang tentu harus terus dijaga dan dipertahankan. Bahkan bukan hanya fokus produksi beras namun juga beberapa komoditas yang lain.
Begitupun dengan Kabupaten Jeneponto dengan potensi sebagai lumbung energi, diharapkan juga bisa semakin dimaksimalkan.
Dalam kesempatan tersebut, dirinya juga menekankan pentingnya penambahan dana tanggap darurat karena bencana dapat terjadi kapan saja, di mana saja, dan persediaan kebutuhan logistik tidak boleh kosong.
Gubernur Sulsel Nurdin Abdullah di Makassar, Senin, meminta para kepala daerah untuk menyiapkan program unggulan agar dana tersebut dapat dimanfaatkan secara maksimal untuk kesejahteraan masyarakat.
"Pemprov Sulsel menyiapkan bantuan keuangan daerah yang jumlahnya mencapai Rp300 miliar untuk pembangunan daerah," katanya saat memberikan sambutan pelantikan Bupati dan Wakil Bupati Sidenreng Rappang (Sidrap) serta Bupati dan Wakil Bupati Jeneponto di Ruang Pola Kantor Gubernur Sulsel.
Ia menjelaskan dengan anggaran yang tidak sedikit itu maka diharapkan para kepala daerah untuk lebih kreatif dalam memaksimalkan potensi daerah yang dimiliki.
Seperti halnya Kabupaten Sidrap merupakan lumbung pangan nasional yang tentu harus terus dijaga dan dipertahankan. Bahkan bukan hanya fokus produksi beras namun juga beberapa komoditas yang lain.
Begitupun dengan Kabupaten Jeneponto dengan potensi sebagai lumbung energi, diharapkan juga bisa semakin dimaksimalkan.
Dalam kesempatan tersebut, dirinya juga menekankan pentingnya penambahan dana tanggap darurat karena bencana dapat terjadi kapan saja, di mana saja, dan persediaan kebutuhan logistik tidak boleh kosong.