Makassar (Antaranews Sulsel) - Menteri Luar Negeri Retno Lestari Priansari mengajak sedikitnya 3.000 orang mahasiswa Makassar mendukung perjuangan Palestina.
   
Hal itu dikemukakan Retno disela kunjungan kerjanya di Makassar, Sabtu.. 
"Kita semuanya harus bersatu mendukung perjuangan bangsa Palestina," ajak Retno.
    
Menurut dia, Palestina ada di jantung politik luar negeri, dan Indonesia harus selalu menjadi garda depan untuk membela Palestina.

Meski diakui Retno, jalan menuju titik merdeka bagi Palestina mungkin masih panjang. Karena itu, masyarakat Indonesia harus bersatu mendukung kemerdekaan Palestina.
    
Retno menjelaskan, Diplomacy Festival ( Diplofest) dianggap penting bagi mahasiswa untuk berdiplomasi dan mengajarkan pelaksanaan politik luar negeri.

"Kegiatan ini dilakukan sekedar berbagi informasi dengan ilmu yang dimiliki," katanya.
    
Terlebih Diplofest dilakukan karena melihat ada jarak antara Menlu yang sangat jauh dengan masyarakat. Ditambah masih banyak yang tidak mengerti kegiatan dan tugas Menlu.
    
Dia juga mengatakan, banyak mahasiswa Indonesia melakukan perjalanan ke luar negeri. Tetapi mereka tidak memahami ada inovasi teknologi yang bisa digunakan.

"Termasuk sidang kabinet, simulasi tes, perlindungan terhadap warga negara ke luar negeri.

Atas dasar itulah, lanjut Retno, mahasiswa dan sejumlah akademisi yang hadir bahwa, pelaksanaan Diplofest melakukan latihan keprotokoleran ke Pemda setempat, agar difasilitasi.

Pada kegiatan seperti itulah, dia ingin mendapatkan masukan terkait apa yang sedang dibicarakan. Misalnya, jika berbicara politik luar negeri maka tujuannya memperjuangkan kepentingan masyarakat.
    
Retno juga menjelaskan, alur pelaksanaan politik luar negeri di Indonesia. Berbagai pencapaian informasi diplomat Indonesia di panggung internasional.

Pada kegiatan tersebut, mahasiswa dapat merasakan pengalaman ikut simulasi sidang PBB. Termasuk bernegoisasi dengan negara lain dan berlatih berbicara di depan publik.

Diplofest digelar di Makassar untuk ke lima kalinya. Menlu diagendakan menyambangi lima kampus di Kota Daeng sejak 22-23 Februari 2019.

 

Pewarta : NS Wardyah
Editor : Suriani Mappong
Copyright © ANTARA 2024