Makassar (ANTARA) - Tim Kejahatan dan Kekerasan (Jatanras) Polres Maros bersama Tim Khusus Polda Sulawesi Selatan berhasil mengamankan dua pelaku pembobolan salah satu pusat kesehatan masyarakat (Puskesmas) di Kabupaten Maros.
"Dua pelaku yang telah teridentifikasi oleh anggota Polres Maros bersembunyi di wilayah Makassar. Anggota Maros meminta bantuan Timsus Polda Sulsel untuk mengamankan kedua pelaku pembobolan itu," ujar Kabid Humas Polda Sulsel Kombes Pol Dicky Sondani di Makassar, Senin.
Ia mengatakan kedua pelaku pembobolan yang berhasil diamankan Asriadi alias Asri (36) dan Anri alias Wandi (32). Kedua pelaku adalah warga Jalan Barawaja Makassar.
Kombes Dicky menyatakan kedua pelaku telah mencuri sejumlah barang berharga di puskesmas seperti hardisk, komputer, alat peraga, dan handycam. Penangkapan keduanya sesuai dengan laporan polisi LP/94/III/2019/SPKT/Res Maros tanggal 7 Maret 2019.
"Yang pasti dalam hardisk komputer itu ada banyak data-data penting dan semua terhubung ke pemerintah dan kementerian kesehatan karena ada data laporan yang terkoneksi," katanya.
Kedua orang pelaku saat diamankan langsung di bawa ke posko Timsus Polda Sulsel untuk dilakukan interogasi sebelum di bawa untuk penunjukan barang bukti.
Berdasarkan hasil interogasi singkat itu, kedua pelaku mengakui telah melakukan pembobolan di puskesmas dan beberapa tempat lainnya di Kabupaten Maros seperti di salah satu madrasah dan wisma tani.
Usai dilakukan interogasi, kedua pelaku kemudian diserahkan penanganannya kepada Tim Jatanras Polres Maros untuk mempertanggung jawabkan perbuatannya.
"Dua pelaku yang telah teridentifikasi oleh anggota Polres Maros bersembunyi di wilayah Makassar. Anggota Maros meminta bantuan Timsus Polda Sulsel untuk mengamankan kedua pelaku pembobolan itu," ujar Kabid Humas Polda Sulsel Kombes Pol Dicky Sondani di Makassar, Senin.
Ia mengatakan kedua pelaku pembobolan yang berhasil diamankan Asriadi alias Asri (36) dan Anri alias Wandi (32). Kedua pelaku adalah warga Jalan Barawaja Makassar.
Kombes Dicky menyatakan kedua pelaku telah mencuri sejumlah barang berharga di puskesmas seperti hardisk, komputer, alat peraga, dan handycam. Penangkapan keduanya sesuai dengan laporan polisi LP/94/III/2019/SPKT/Res Maros tanggal 7 Maret 2019.
"Yang pasti dalam hardisk komputer itu ada banyak data-data penting dan semua terhubung ke pemerintah dan kementerian kesehatan karena ada data laporan yang terkoneksi," katanya.
Kedua orang pelaku saat diamankan langsung di bawa ke posko Timsus Polda Sulsel untuk dilakukan interogasi sebelum di bawa untuk penunjukan barang bukti.
Berdasarkan hasil interogasi singkat itu, kedua pelaku mengakui telah melakukan pembobolan di puskesmas dan beberapa tempat lainnya di Kabupaten Maros seperti di salah satu madrasah dan wisma tani.
Usai dilakukan interogasi, kedua pelaku kemudian diserahkan penanganannya kepada Tim Jatanras Polres Maros untuk mempertanggung jawabkan perbuatannya.