Makassar (ANTARA) - Pemerintah Kota Makassar mendorong bidang kehumasan Satuan Kerja Perangkat Daerah (SKPD) Lingkup Pemkot Makassar atau Organisasi Perangkat Daerah (OPD) memerangi perilaku ujaran kebencian termasuk informasi maupun berita bohong (hoaks).

"Humas juga memiliki tugas yang tidak kalah pentingnya, yakni memerangi hoaks, fitnah, juga yang termasuk ujaran kebencian," ujar Asisten Pemerintahan Kota Makassar, Andi Aziz Hasan dalam kegiatan Forum Jurnalistik dan Organisasi perangkat Daerah yang digelar Dinas Komunikasi dan Informatika Kota Makassar, Selasa.

Menurutnya, dunia kehumasan sudah berubah dengan sangat cepat. Sekarang sudah memasuki Revolusi Industri 4.0 dimana teknologi memiliki peran yang begitu besar dalam keseharian dalam melayani masyarakat.

"Dari semua perubahan itu, narasi kehumasan harus narasi positif yang membangun serta menjunjung tinggi keadaban, kearifan, kreativitas, dan tanggung jawab sosial dalam mendekatkan pemerintah dan masyarakatnya," kata Aziz.

Sementara Kepala Bidang Informasi dan Komunikasi Publik Diskominfo Makassar, Ade Ismar Gober dalam kesempatan itu berharap, seluruh praktisi humas yang ada di setiap instansi Pemkot Makassar agar bisa saling bersinergi dan berkoordinasi dalam pengembangan kompetensi kehumasan.

"Karena harus memiliki kemampuan berinteraksi dengan wartawan, tenaga humas yang ada di setiap OPD juga harus memperkaya literasi dan mengolah dan memproduksi informasi, baik di kanal media arus utama maupun di kanal media sosial," papar Ade.

Diskusi sehari ini mengangkat tema 'Tranformasi Government Public Relation yang Smart dan Professional' yang diikuti seluruh praktisi humas lingkup OPD Kota Makassar, praktisi radio se-Kota Makassar, serta mahasiswa dan pelajar.

Salah seorang pemateri berlatar belakang jurnalis yakni Upi Asmaradhana dalam pemaparannya mengatakan, humas harus mampu membangun dan mempertahankan reputasi, citra dan komunikasi yang baik dan bermanfaat bagi organisasi dan masyarakat.

"Sukses tidaknya sebuah organisasi dipengaruhi oleh kinerja humas," katanya.

Pemateri lainnya Arqam Azikin meminta seluruh praktisi humas pemerintah untuk bisa membangun sistem informasi yang terkoneksi dengan humas-humas yang ada di setiap instansi pemerintah.

Perkembangan dunia informasi sangat jauh berubah sejak era digital. Humas mesti mampu membangun kolaborasi dan jaringan baik dengan wartawan, maupun dengan pekerja humas lainnya di setiap organisasi pemerintahan. "Jika jaringan ini bagus, keterbukaan informasi publik yang transparan dan kredibel akan tercipta dan membuat kepercayaan publik semakin baik," kata Dosen Unismuh Makassar itu.

Pewarta : M Darwin Fatir
Editor : Laode Masrafi
Copyright © ANTARA 2024