Makassar (ANTARA) - Gubernur Sulawesi Selatan, Nurdin Abdullah mengemukakan Forum Anak Nasional (FAN) merupakan wadah untuk menyiapkan bibit unggul yang kompetitif, inovatif dan berdaya saing tinggi sebagai potensi tenaga kerja (naker) masa depan Indonesia.
"Saya yakin bahwa anak-anak kita akan berdaya saing jika potensi tenaga kerja disiapkan dan dilatih dengan baik dari sekarang," ungkapnya pada pembukaan FAN 2019 di Rumah Jabatan Gubernur Sulsel di Makassar, Jumat malam.
Kata dia, Indonesia kaya dengan sumber daya alam yang dimilikinya sehingga harusnya cemburu dengan negara yang teebatas sumber daya alamnya namun mampu berkembang dengan pesat.
"Oleh karena itu, anak-anakku kita berharap bahwa negara kita yang memiliki segalanya harus didukung oleh SDM yang unggul," ungkapnya di hadapan ratusan anak dari seluruh Indonesia.
Baca juga: FAN 2019 bahas 13 isu anak
Menurut mantan pembina forum anak Kabupaten Bantaeng itu, pemerintah terus melakukan berbagai hal untuk meningkatkan kwalitas generasi bangsa dengan memberantas narkoba yang bisa merusak masa depan anak.
Selain itu, era tekhnologi informasi harus juga menjadi perhatian untuk mengambil nilai positif terhadap perkembangan teknologi.
Oleh karena itu Nurdin mengajak anak Indonesia pada FAN 2019 di Makassar untuk mendorong peningkatan kapasitas dengan membangun wawasan yang baik untuk kemajuan Indonesia.
"FAN di Makassar sebaiknya kita jadikan bekal untuk kita bawa pulang dan menyebarkan hasilnya kepada seluruh teman-temannya," ungkap Nurdin Abdullah.
"Saya yakin bahwa anak-anak kita akan berdaya saing jika potensi tenaga kerja disiapkan dan dilatih dengan baik dari sekarang," ungkapnya pada pembukaan FAN 2019 di Rumah Jabatan Gubernur Sulsel di Makassar, Jumat malam.
Kata dia, Indonesia kaya dengan sumber daya alam yang dimilikinya sehingga harusnya cemburu dengan negara yang teebatas sumber daya alamnya namun mampu berkembang dengan pesat.
"Oleh karena itu, anak-anakku kita berharap bahwa negara kita yang memiliki segalanya harus didukung oleh SDM yang unggul," ungkapnya di hadapan ratusan anak dari seluruh Indonesia.
Baca juga: FAN 2019 bahas 13 isu anak
Menurut mantan pembina forum anak Kabupaten Bantaeng itu, pemerintah terus melakukan berbagai hal untuk meningkatkan kwalitas generasi bangsa dengan memberantas narkoba yang bisa merusak masa depan anak.
Selain itu, era tekhnologi informasi harus juga menjadi perhatian untuk mengambil nilai positif terhadap perkembangan teknologi.
Oleh karena itu Nurdin mengajak anak Indonesia pada FAN 2019 di Makassar untuk mendorong peningkatan kapasitas dengan membangun wawasan yang baik untuk kemajuan Indonesia.
"FAN di Makassar sebaiknya kita jadikan bekal untuk kita bawa pulang dan menyebarkan hasilnya kepada seluruh teman-temannya," ungkap Nurdin Abdullah.