Mamuju (ANTARA) - Harga cabai yang dijual pedagang di pasar regional Kabupaten Mamuju mengalami kenaikan mencapai Rp90.000 per kilogram menjelang Hari Raya Idul Adha 1440 Hijriah.

Pemantauan di Mamuju, Kamis, harga cabai yang dijual pedagang di pasar regional mencapai Rp 90.000 per kilogram, yang terjadi secara bertahap dalam sepekan terakhir.

Seminggu  sebelumnya harga cabai hanya Rp40,000 per kilogram kemudian naik menjadi Rp60.000 per kilogram, hingga hari ini menjadi Rp90.000 per kilogram.

Haji Namira, salah seorang penjual cabai mengatakan, lonjakan harga pada cabai akibat stok yang dijual pedagang terbatas.

"Hukum ekonomi memang begitu ketika persediaan barang sedikit maka harganya akan naik," katanya.

Ia menduga pasokan cabai yang dijual pedagang berkurang karena kemarau sedang terjadi.

"Pasokan petani cabai kurang akibat kemarau sehingga pasokan dipasaran juga kurang dan membuat harganya naik,"katanya.

Ia mengatakan selain harga cabai, kebutuhan pokok lainnya di pasaran masih stabil dan tidak mengalami kenaikan.

"Harga bawang merah, bawang putih, telur, minyak kelapa dan sejumlah bahan pokok lainnya masih stabil dan tidak mengalami kenaikan," katanya.

Sementara itu, Sumiati, ibu rumah tangga mengeluhkan kenaikan harga cabai menghadapi Lebaran Idul Adha. "Kami harap pemerintah menstabilkan harga agar tidak membenani masyarakat," katanya.

Pewarta : M.Faisal Hanapi
Editor : Daniel
Copyright © ANTARA 2024