Mamuju (ANTARA) - Pemerintah Kabupaten Majene Provinsi Sulawesi Barat berkomitmen terus melaksanakan "Suistanable Development Goals (SDGs)" atau tujuan pembangunan berkelanjutan sebagai upaya menurunkan angka kemiskinan di daerah itu.

Bupati Majene Fahmi Massiara pada rapat koordinasi dan evaluasi progres capaian OPD terkait integrasi program yang mendukung SDGs, Rabu mengatakan, daerah itu mendapat perhatian khusus untuk pelaksanaan SDGs karena pada 2018 tingkat kemiskinan mencapai 13,79 persen dan atau melampaui kemiskinan nasional sebesar 9,66 persen.

"Pemkab Majene terus berkomitmen melaksanakan pembangunan yang berkelanjutan. Agenda SDGs dianggap mampu menjembatani berbagai permasalahan yang ada di Majene dengan merancang pembangunan yang inklusif, partisipatif dan menyeluruh," terang Fahmi Massiara.

Pembangunan berkelanjutan atau SDGs merupakan upaya pembangunan yang menjaga peningkatan kesejahteraan ekonomi masyarakat secara berkesinambungan, yakni pembangunan yang menjaga keberlanjutan kehidupan sosial masyarakat.

Juga, pembangunan yang menjaga kualitas lingkungan hidup serta pembangunan yang menjamin keadilan dan terlaksananya tata kelola yang mampu menjaga kualitas hidup dari suatu generasi ke generasi berikutnya.

Pemkab Majene tambahnya, juga akan melakukan desk penyusunan rencana aksi daerah dengan tujuan pembangunan berkelanjutan.

"Kami juga telah menyiapkan Perbub sebagai dasar pelaksanaan SDGs ke depanya. Perbub tersebut berisi matriks rencana aksi daerah pencapaian tujuan pembangunan berkelanjutan. Matriks tersebut terdiri dari empat pilar pembangunan, yakni pembangunan sosial, ekonomi, lingkungan, hukum dan tata kelola," jelas Fahmi Massiara.

Bupati berharap, seluruh stakeholder terkait terus memberikan kontribusi pemikiran dan kebijakan di bidangnya masing-masing demi terlaksananya rencana aksi daerah yang tertuang dalam matriks tujuan pembangunan berkelanjutan Suistanble Develompemt Goals (TPB/SDGs).

Pewarta : Amirullah
Editor : Daniel
Copyright © ANTARA 2024