Makassar (ANTARA) - Wakil Gubernur Sulawesi Selatan Andi Sudirman Sulaiman mengajak Pemuda Muhammadiyah bekerja sama dalam pembangunan berkelanjutan di Sulawesi Selatan.

"Berpikir untuk kemajuan harus fokus, efektif dan efisien, tanpa itu semua menjadi amburadul," kata Andi Sudirman Sulaiman dalam keterangannya  terkait   pelantikan Pimpinan Wilayah Pemuda Muhammadiyah Sulsel di Makassar, Senin.

Ketua Umum Pengurus Pusat Muhammadiyah Sunanto mengatakan agar pengurus terpilih dapat mengedepankan kebersamaan dan soliditas.

"Saya berharap kepada pengurus terpilih agar mulai menciptakan ruang bersama untuk tumbuh para kader dan buat medium bersama menanam dan menyemai gagasan," ujarnya .

Pemuda Muhammadiyah merupakan salah satu organisasi otonom Muhammadiyah yang terbentuk tahun 1932. Tokoh pendiri organisasi Muhammadiyah K.H. Ahmad Dahlan saat itu mengharapkan dapat melakukan pembinaan terhadap  pemuda Islam melalui Pemuda Muhammadiyah

Muhammadiyah  dipahami sebagai organisasi islam yang memiliki sejarah panjang dalam membangun negeri ini. Program-program yang dijalankan Muhammadiyah juga merupakan solusi untuk pembangunan Sulsel.

"Program Muhammadiyah salah satunya kerja sama dengan pemerintah kabupaten dan provinsi membudayakan Al Quran, Jika ingin memajukan suatu negara dekatkan umat kepada Al Quran," ujarnya.

Kerja sama antara Muhammadiyah bersama Pemerintah Sulawesi Selatan dan pemerintah pusat telah terjalin, antara lain di Sulawesi Selatan berupa pemberdayaan di bidang pertanian.

"Kami juga berkolaborasi bersama Muhammadiyah melalui Unismuh (Universitas Muhammadiyah Makassar)  dan warganya melalui program pertanian berupa keterlibatan warga Muhammadiyah dan juga para ahlinya, sehingga saat ini telah mengekspor jagung," jelasnya.

Pewarta : Abdul Kadir
Editor : Daniel
Copyright © ANTARA 2024