Bandarlampung (ANTARA) - Komando Distrik Militer (Kodim) 0410/KBL melakukan shalat istisqa untuk meminta hujan bersama warga setempat agar di Kota Bandarlampung turun hujan dan juga berdoa bagi Negara Kesatuan Republik Indonesia (NKRI).
"Sholat ini kita lakukan di enam Komando Rayon Militer (Koramil) Bandarlampung bersama warga setempat tujuannya memohon kepada sang pencipta agar di kota ini segera turun hujan," kata Dandim 0410/KBL Letkol Inf Romes Herlandes, di Bandarlampung, Rabu.
Dia mengatakan bahwa selain berdoa meminta hujan dalam sholat juga dimohonkan kepada Tuhan Yang Maha Esa agar Kota Bandarlampung terhindar dari bencana kekeringan yang siginifikan serta kebakaran.
Dia berharap dengan melakukan sholat dan doa bersama ini dapat meminimalisir bencana sebab pada saat kemarau cukup panjang kerap sekali ditemui bencana kebakaran seperti hutan, lahan dan kebun serta lainnya.
"Kita lihat beberapa wilayah di Indonesia terjadi kebakaran hutan da lahan (Karhutla) yang menimbulkan kabut asap dan di provinsi ini khususnya kota Bandarlampung itu dapat kita hindari," katanya.
Romes menuturkan, untuk tindakan pencegahan bencana yang saat ini dilakukan oleh Kodim 0410/KBL yakni turun langsung di tengah masyarakat dan melakukan himbauan serta antisipasi waspada kebakaran.
"Kami pun selalu menghimbau warga agar sebelum meninggalkan rumah memastikan keadaan sudah aman, jangan karena kelalaian kita merugikan masyarakat sekitar," ujarnya.
Sementara Sekretaris Daerah Lampung, Badri Tamam yang ikut dalam kegiatan tersebut menjelaskan, bahwa solat memohon hujan ini salah satu meminta ataupun bermunajat kepada sang pencipta agar kemarau dan kekeringan di kota ini cepat berlalu.
"Tentu dalam kegiatan ini kita mohon kepada raja dari alam semesta untuk mengakhiri kemarau dan kekeringan yang cukup lama ini dan minta segera diturunkan hujan, karena kekuasan tertinggi itu ada pada Tuhan semesta alam," kata dia.
"Sholat ini kita lakukan di enam Komando Rayon Militer (Koramil) Bandarlampung bersama warga setempat tujuannya memohon kepada sang pencipta agar di kota ini segera turun hujan," kata Dandim 0410/KBL Letkol Inf Romes Herlandes, di Bandarlampung, Rabu.
Dia mengatakan bahwa selain berdoa meminta hujan dalam sholat juga dimohonkan kepada Tuhan Yang Maha Esa agar Kota Bandarlampung terhindar dari bencana kekeringan yang siginifikan serta kebakaran.
Dia berharap dengan melakukan sholat dan doa bersama ini dapat meminimalisir bencana sebab pada saat kemarau cukup panjang kerap sekali ditemui bencana kebakaran seperti hutan, lahan dan kebun serta lainnya.
"Kita lihat beberapa wilayah di Indonesia terjadi kebakaran hutan da lahan (Karhutla) yang menimbulkan kabut asap dan di provinsi ini khususnya kota Bandarlampung itu dapat kita hindari," katanya.
Romes menuturkan, untuk tindakan pencegahan bencana yang saat ini dilakukan oleh Kodim 0410/KBL yakni turun langsung di tengah masyarakat dan melakukan himbauan serta antisipasi waspada kebakaran.
"Kami pun selalu menghimbau warga agar sebelum meninggalkan rumah memastikan keadaan sudah aman, jangan karena kelalaian kita merugikan masyarakat sekitar," ujarnya.
Sementara Sekretaris Daerah Lampung, Badri Tamam yang ikut dalam kegiatan tersebut menjelaskan, bahwa solat memohon hujan ini salah satu meminta ataupun bermunajat kepada sang pencipta agar kemarau dan kekeringan di kota ini cepat berlalu.
"Tentu dalam kegiatan ini kita mohon kepada raja dari alam semesta untuk mengakhiri kemarau dan kekeringan yang cukup lama ini dan minta segera diturunkan hujan, karena kekuasan tertinggi itu ada pada Tuhan semesta alam," kata dia.