Makassar (ANTARA) - Dekan Fakultas Keguruan dan Ilmu Pendidikan (FKIP) Unismuh Makassar DR Erwin Akib mengapresiasi atas pidato pelantikan Jokowi yang menempatkan pengembangan SDM sebagai prioritas utama pembangunan pada periode kepemimpinan 2019-2024.
Karena itu kunci sukses prioritas tersebut, lanjut Erwin di Makassar, Selasa, sangat ditentukan oleh program strategis yang disiapkan Menteri Pendidikan Kabinet Kerja Jilid II.
"Siapa pun menterinya, kami berharap harapan dan program usulan kami ini dijadikan prioritas di Kementerian Pendidikan," kata Erwin.
Harapan Dekan FKIP Unismuh tersebut, antara lain pengangkatan guru secara proporsional dan lebih profesional.
"Ujung tombak kesuksesan pembangunan SDM terletak di tangan guru. Oleh karenanya, Pemerintah harus melakukan rekrutmen guru secara proporsional agar terjadi pemerataan, dan profesional agar menjamin kualitas guru yang diangkat," katanya.
Selain proses rekrutmen, Erwin juga menyoroti pentingnya pengembangan kapasitas guru dan kepala sekolah.
"Kita membutuhkan penguatan kapasitas kepala sekolah sebagai manajer yang paham teknologi. Kita butuh guru yang tak pernah berhenti mengembangkan diri, khususnya dalam penguasaan Iptek yang terus berkembang," paparnya.
Hal lain yang diminta alumni program Doktor Universitas Teknologi Malaysia (UTM) ini adalah keberlanjutan pendidikan kejuruan (vocational school).
"Ini langkah konkret menyiapkan tenaga terampil siap kerja, ataupun membuka lapangan kerja," ujarnya.
Terakhir, Erwin Akib juga mengusulkan agar pemerataan pendidikan di seantero Nusantara juga dilakukan melalui program melek teknologi bagi peserta didik di wilayah 3T (terdepan, terluar, dan terbelakang).
Karena itu kunci sukses prioritas tersebut, lanjut Erwin di Makassar, Selasa, sangat ditentukan oleh program strategis yang disiapkan Menteri Pendidikan Kabinet Kerja Jilid II.
"Siapa pun menterinya, kami berharap harapan dan program usulan kami ini dijadikan prioritas di Kementerian Pendidikan," kata Erwin.
Harapan Dekan FKIP Unismuh tersebut, antara lain pengangkatan guru secara proporsional dan lebih profesional.
"Ujung tombak kesuksesan pembangunan SDM terletak di tangan guru. Oleh karenanya, Pemerintah harus melakukan rekrutmen guru secara proporsional agar terjadi pemerataan, dan profesional agar menjamin kualitas guru yang diangkat," katanya.
Selain proses rekrutmen, Erwin juga menyoroti pentingnya pengembangan kapasitas guru dan kepala sekolah.
"Kita membutuhkan penguatan kapasitas kepala sekolah sebagai manajer yang paham teknologi. Kita butuh guru yang tak pernah berhenti mengembangkan diri, khususnya dalam penguasaan Iptek yang terus berkembang," paparnya.
Hal lain yang diminta alumni program Doktor Universitas Teknologi Malaysia (UTM) ini adalah keberlanjutan pendidikan kejuruan (vocational school).
"Ini langkah konkret menyiapkan tenaga terampil siap kerja, ataupun membuka lapangan kerja," ujarnya.
Terakhir, Erwin Akib juga mengusulkan agar pemerataan pendidikan di seantero Nusantara juga dilakukan melalui program melek teknologi bagi peserta didik di wilayah 3T (terdepan, terluar, dan terbelakang).