Mamuju (ANTARA News)- Badan Kepegawaian dan Diklat Daerah (BKDD) Kabupaten Mamuju, Sulawesi Barat mengusulkan 1.000 formasi pegawai pada penerimaan CPNS tahun 2010 di wilayah itu.
Kepala BKDD Mamuju, Amin Jasa, di Mamuju, Selasa. mengatakan, usulan tersebut telah disampaikan pada Kantor Regional (Kanreg) IV Badan Kepegawaian Nasional (BKN) wilayah Sulawesi di kota Makassar, Sulawesi Selatan.
"Kami sudah usulkan ke BKN wilayah Sulawesi, makanya dalam waktu dekat ini kermungkinan pihak BKN akan segera memanggil BKDD dan Sekretaris Kabupaten (Sekkab) Mamuju, Habsi Wahid, untuk mengadakan rapat koordinasi tekait penerimaan CPNS tersebut," jelasnya.
Dia mengungkapkan, usulan 1.000 formasi CPNS itu sangat penting untuk menanggulangi kekurangan sumberdaya manusia yang terdapat pada sejumlah lembaga kantor pemerintahan di wilayah Mamuju.
Hingga saat ini, kata dia, Pemkab Mamuju masih membutuhkan tambahan 3.000 CPNS untuk menutupi luas wilayah layanan pemerintah di Mamuju termasuk pada wilayah pemekaran kecamatan baru di kepulauan Balak-balakang.
"BKDD telah mengirimkan format usulan pegawai berupa gambaran umum dan analisa kepada BKN tentang kondisi kuota yang dibutuhkan untuk menutupi kekurangan kebutuhan pegawai yang harus segera dipenuhi," tuturnya.
Meskipun usulan yang disampaikan cukup besar, kata Amin, pihaknya tetap ragu BKN akan bisa mengakomodir usulan tersebut, mengingat dalam beberapa tahun terakhir ini, pihak BKN hanya menerima separuh dari usulan BKDD.
Diprediksi, jumlah formasi yang akan dikabulkan BKN tidak kurang dari 500 lowongan CPNS formasi umum.
Amin mengatakan, jumlah terbesar formasi CPNS tahun 2010 adalah guru dan tenaga medis untuk mendukung peningkatan indeks pembangunan manusia di Mamuju.
"Kesehatan dan pendidikan merupakan sektor yang paling prioritas. Untuk itu, penambahan sumberdaya manusia mutlak diperlukan," ucapnya.
Dalam usulan kuota CPNS tahun ini, Pemkab Mamuju kembali mengusulkan formasi dengan latar belakang pendidikan SMA, mengingat alumni yang berlatar belakang pendidikan SMA cukup tinggi.
"Untuk memberdayakan lulusan SMA, kuota tersebut akan mengisi kekurangan tenaga di bidang pemadam kebakaran dan kebersihan, walaupun selama ini usulan CPNS berpendidikan SMA selalu ditolak BKN, akan tetapi, kita berharap tahun ini usulan tersebut dikabulkan," ucap Amin.
(T.KR-ACO/F003)
Kepala BKDD Mamuju, Amin Jasa, di Mamuju, Selasa. mengatakan, usulan tersebut telah disampaikan pada Kantor Regional (Kanreg) IV Badan Kepegawaian Nasional (BKN) wilayah Sulawesi di kota Makassar, Sulawesi Selatan.
"Kami sudah usulkan ke BKN wilayah Sulawesi, makanya dalam waktu dekat ini kermungkinan pihak BKN akan segera memanggil BKDD dan Sekretaris Kabupaten (Sekkab) Mamuju, Habsi Wahid, untuk mengadakan rapat koordinasi tekait penerimaan CPNS tersebut," jelasnya.
Dia mengungkapkan, usulan 1.000 formasi CPNS itu sangat penting untuk menanggulangi kekurangan sumberdaya manusia yang terdapat pada sejumlah lembaga kantor pemerintahan di wilayah Mamuju.
Hingga saat ini, kata dia, Pemkab Mamuju masih membutuhkan tambahan 3.000 CPNS untuk menutupi luas wilayah layanan pemerintah di Mamuju termasuk pada wilayah pemekaran kecamatan baru di kepulauan Balak-balakang.
"BKDD telah mengirimkan format usulan pegawai berupa gambaran umum dan analisa kepada BKN tentang kondisi kuota yang dibutuhkan untuk menutupi kekurangan kebutuhan pegawai yang harus segera dipenuhi," tuturnya.
Meskipun usulan yang disampaikan cukup besar, kata Amin, pihaknya tetap ragu BKN akan bisa mengakomodir usulan tersebut, mengingat dalam beberapa tahun terakhir ini, pihak BKN hanya menerima separuh dari usulan BKDD.
Diprediksi, jumlah formasi yang akan dikabulkan BKN tidak kurang dari 500 lowongan CPNS formasi umum.
Amin mengatakan, jumlah terbesar formasi CPNS tahun 2010 adalah guru dan tenaga medis untuk mendukung peningkatan indeks pembangunan manusia di Mamuju.
"Kesehatan dan pendidikan merupakan sektor yang paling prioritas. Untuk itu, penambahan sumberdaya manusia mutlak diperlukan," ucapnya.
Dalam usulan kuota CPNS tahun ini, Pemkab Mamuju kembali mengusulkan formasi dengan latar belakang pendidikan SMA, mengingat alumni yang berlatar belakang pendidikan SMA cukup tinggi.
"Untuk memberdayakan lulusan SMA, kuota tersebut akan mengisi kekurangan tenaga di bidang pemadam kebakaran dan kebersihan, walaupun selama ini usulan CPNS berpendidikan SMA selalu ditolak BKN, akan tetapi, kita berharap tahun ini usulan tersebut dikabulkan," ucap Amin.
(T.KR-ACO/F003)