Malili (ANTARA) - Bupati Luwu Timur (Lutim) HM Thorig Husler mengapresiasi Wahdah Islamiyah yang menggelar tablig akbar dengan tema "Merajut Persatuan Menjaga Negara Kesatuan Republik Indonesia (NKRI)" di Masjid Raya Al Ikhwan Sorowako, Luwu Timur, Minggu (3/11/2019).
"Atas nama pemerintah daerah saya mengucapkan terima kasih kepada pengurus Wahdah Islamiyah selaku pelaksana tabligh akbar sehingga bisa melaksanakan kegiatan positif seperti ini terutama dalam menjaga persatuan dan kesatuan NKRI secara keagamaan," kata Husler saat memberikan sambutan pada tablig akbar tersebut.
Husler berharap agar Wahdah Islamiyah terus memberikan sumbangsih kepada masyarakat Luwu Timur terutama dibidang dakwah serta pendidikan Islami.
Menurut bupati, Alquran mengedepankan persatuan dan kesatuan serta kebersamaan ketimbang perbedaan, apalagi permusuhan.
Husler yang juga Ketua Dewan Masjid Indonesia Kabupaten Lutim mengatakan sebagai Negara dengan penduduk muslim dunia terbesar, umat Islam harus menjadi pelopor dan berkomitmen untuk selalu menjaga, merawat dan menjunjung kebhinekaan, menjadi bangsa yang berjati diri, santun, jiwa gotong royong, penuh toleransi sebagaimana telah tercakup dalam nilai-nilai luhur Pancasila, demi keutuhan NKRI.
Terkait acara tersebut bupati memberikan santunan secara simbolis kepada anak yatim serta muallaf, dan menerima cinderamata dari Pengurus DPD WI Luwu Timur sembari menyaksikan penampilan siswa siswi TK binaan Wahdah Islamiyah Luwu Timur.
Kegiatan dilanjutkan dengan Tausyiah yang dibawakan oleh Ustadz Herman Hasyim, S.Pd, MM yang juga merupakan Sekertaris Dewan Syura Wahdah Islamiyah Pusat serta tokoh pemerhati anak, remaja dan keluarga.
Ustadz Herman dalam tausyiahnya mengatakan bahwa perbedaan bukan menjadi penghalang untuk kita untuk menjaga persatuan, tetapi perbedaan adalah merupakan keragaman yang menjadi kekuatan didalam jati diri bangsa Indonesia.
Herman Hasyim mengajak kaum muslimin dan muslimat ikut serta dalam penggalangan dana demi melanjutkan misi kemanusiaan bersama LAZIS Wahdah Islamiyah. Bupati Luwu Timur pun memberikan bantuan donasi diikuti para undangan serta masyarakat yang hadir di Mesjid Raya Al-Ikhwan.
Turut hadir pada acara tersebut Kepala Kementerian Agama Luwu Timur Muhammad Nur Khalik, Camat Nuha Masdin, Pengurus DPD Wahdah Islamiyah Luwu Timur Budirman, pemuka agama, para undangan dan kaum muslimin dan muslimat Luwu Timur.
"Atas nama pemerintah daerah saya mengucapkan terima kasih kepada pengurus Wahdah Islamiyah selaku pelaksana tabligh akbar sehingga bisa melaksanakan kegiatan positif seperti ini terutama dalam menjaga persatuan dan kesatuan NKRI secara keagamaan," kata Husler saat memberikan sambutan pada tablig akbar tersebut.
Husler berharap agar Wahdah Islamiyah terus memberikan sumbangsih kepada masyarakat Luwu Timur terutama dibidang dakwah serta pendidikan Islami.
Menurut bupati, Alquran mengedepankan persatuan dan kesatuan serta kebersamaan ketimbang perbedaan, apalagi permusuhan.
Husler yang juga Ketua Dewan Masjid Indonesia Kabupaten Lutim mengatakan sebagai Negara dengan penduduk muslim dunia terbesar, umat Islam harus menjadi pelopor dan berkomitmen untuk selalu menjaga, merawat dan menjunjung kebhinekaan, menjadi bangsa yang berjati diri, santun, jiwa gotong royong, penuh toleransi sebagaimana telah tercakup dalam nilai-nilai luhur Pancasila, demi keutuhan NKRI.
Terkait acara tersebut bupati memberikan santunan secara simbolis kepada anak yatim serta muallaf, dan menerima cinderamata dari Pengurus DPD WI Luwu Timur sembari menyaksikan penampilan siswa siswi TK binaan Wahdah Islamiyah Luwu Timur.
Kegiatan dilanjutkan dengan Tausyiah yang dibawakan oleh Ustadz Herman Hasyim, S.Pd, MM yang juga merupakan Sekertaris Dewan Syura Wahdah Islamiyah Pusat serta tokoh pemerhati anak, remaja dan keluarga.
Ustadz Herman dalam tausyiahnya mengatakan bahwa perbedaan bukan menjadi penghalang untuk kita untuk menjaga persatuan, tetapi perbedaan adalah merupakan keragaman yang menjadi kekuatan didalam jati diri bangsa Indonesia.
Herman Hasyim mengajak kaum muslimin dan muslimat ikut serta dalam penggalangan dana demi melanjutkan misi kemanusiaan bersama LAZIS Wahdah Islamiyah. Bupati Luwu Timur pun memberikan bantuan donasi diikuti para undangan serta masyarakat yang hadir di Mesjid Raya Al-Ikhwan.
Turut hadir pada acara tersebut Kepala Kementerian Agama Luwu Timur Muhammad Nur Khalik, Camat Nuha Masdin, Pengurus DPD Wahdah Islamiyah Luwu Timur Budirman, pemuka agama, para undangan dan kaum muslimin dan muslimat Luwu Timur.