Samarinda (ANTARA) - Kepala Dinas Tenaga Kerja dan Transmigrasi (Disnakertrans) Kabupaten Paser Sancoyo mengatakan, ada dua desa yang sudah menanti program transmigrasi dari pemerintah pusat.

"Desa Random di Kecamatan Tanjung Harapan dan Desa Segendang di Kecamatan Batu Engau, " kata Sancoyo, dihubungi dari Samarinda, Selasa.

Program transmigrasi merupakan program pemerintah pusat melalui Kementerian Desa, Pembangunan Daerah Tertinggal dan Transmigrasi.

"Tujuannya untuk pemerataan penduduk di seluruh Indonesia," kata Sancoyo.

Pada 2018, lanjut Sancoyo, ada 40 Kepala Keluarga (KK), berasal dari berbagai daerah seperti Yogyakarta, Banten, dan Lampung mengikuti program transmigrasi ke Paser. Setiap KK mendapatkan lahan dua hektare yang diwajibkan digarap untuk kegiatan pertanian.

Sancoyo mengatakan secara keseluruhan terdapat 200 hektare lahan diperuntukkan program transmigrasi atau yang telah ditetapkan menjadi Hak Pengelolaan Lahan (HPL). Dengan demikian, masih ada 120 hektare lahan yang tersedia.

“Kewajibannya garap lahan dan menerima jaminan hidup. Tahun lalu ada 40 KK Insya Allah program ini berlanjut,” ucap Sancoyo.

Sancoyo berharap program ini dapat berjalan dengan baik dan tujuan pemerintah untuk memeratakan penduduk dapat terlaksana.

“Semoga program ini berjalan dengan baik dan Paser menjadi lebih ramai. Program ini semoga bisa merubah Paser ke arah yang lebih baik,” ujarnya.

 

***1***


Pewarta : Arumanto
Editor : Suriani Mappong
Copyright © ANTARA 2024