Gowa (ANTARA) - Pemerintah Kabupaten Gowa, Sulawesi Selatan,  meminta kepada Camat Bungaya dan Manuju serta kepala desa untuk menyukseskan pembangunan Bendungan Jenelata.

"Saya berharap Camat Manuju dan Bungaya maupun kepala desa dapat membantu menyukseskan bendungan ini dan akan berjalan sukses kalau kita bekerja sesuai aturan yang ada," ujar Wakil Bupati Gowa, Abd Rauf Malaganni di Gowa, Kamis.

Ia mengatakan pembangunan Bendungan Jenelata ini akan sangat menguntungkan warga Kabupaten Gowa khususnya yang bermukim di dua kecamatan tersebut.

Wabup saat memimpin rapat persetujuan penetapan lokasi pengadaan tanah untuk pembangunan Bendungan Jenelata menilai bahwa pembangunan bendungan bisa dimanfaatkan sebagai pengairan persawahan dan penyediaan air bersih.

"Saya berharap Camat Manuju dan Bungaya maupun kepala desa dapat membantu menyukseskan bendungan ini dan akan berjalan sukses kalau kita bekerja sesuai aturan yang ada. Saya yakin tujuan bendungan ini sangat menguntungkan khususnya kita di Wilayah Kabupaten Gowa terutama di dua kecamatan ini," katanya

Abd Rauf mengatakan pembangunan Bendungan Jenelata merupakan program strategis di Kabupaten Gowa.

Menurut dia, bendungan ini manfaatnya akan dirasakan langsung oleh masyarakat Kabupaten Gowa. Mengingat sejumlah bendungan sebelumnya manfaatnya hanya daerah luar Kabupaten Gowa.

"Ada beberapa bendungan yang ada di Kabupaten Gowa ini, seperti Bili-Bili air bersihnya itu ke Makassar. Karaloe nanti tidak ada air bersihnya yang akan kita dapatkan di situ, karena masuk di Jeneponto. Begitupun Bendungan Pammukkulu masuk di Takalar dan Nipa-Nipa masuk di Makassar dan Maros," ungkapnya.

Tidak hanya itu, Wakil Bupati Gowa juga meminta agar dalam proses pembebasan lahan harus ada keterbukaan dan transparansi. Hal ini agar masyarakat memperoleh informasi yang benar dan proses pembebasan lahan berjalan dengan baik.

Pewarta : Muh. Hasanuddin
Editor : Anwar Maga
Copyright © ANTARA 2024