Mamuju (ANTARA) - Gubernur Sulawesi Barat Ali Baal Masdar menegaskan anggaran refocusing penanganan COVID-19 dari pemerintah pusat, harus digunakan sesuai peruntukannya, tepat sasaran dan tepat waktu.

"Saya berharap semoga ini berjalan dengan baik. Gunakan anggaran ini sesuai peruntukannya, jangan macam-macam, kalau tidak nanti diperiksa kepolisian dan kejaksaan," kata Ali Baal Masdar, di Mamuju, Kamis.

Gubernur menyampaikan, terdapat tiga penanganan prioritas dalam refocusing anggaran, yakni bidang kesehatan, penanganan dampak ekonomi dan penyediaan jaring pengaman sosial.

Khusus penanganan dampak ekonomi dan penyediaan jaring pengaman sosial, Gubernur meminta jajarannya secepatnya membentuk tim khusus yang nantinya dibagi tugas di setiap kabupaten seluruh Sulbar.

Sementara Sekretaris Provinsi Sulbar Muhammad Idris, juga menegaskan anggaran refocusing tersebut harus dapat dimanfaatkan semaksimal mungkin untuk penanganan COVID-19 di Sulbar.

"Jangan kita berasumsi bahwa anggaran sudah ada mari kita habiskan, tetapi kita berupaya untuk menggunakannya semaksimal mungkin pada waktunya," ujar Muhammad Idris.

Sekprov menyatakan, dalam membantu warga negara yang terdampak pandemi COVID-19, dibutuhkan koordinasi yang baik, untuk memastikan semua sumber-sumber alokasi yang terdapat dalam anggaran refocusing itu bisa terkonsolidasi dengan baik.

"Bukan hanya pengalokasian anggaran untuk penanganan COVID-19 ini, tetapi kita perlu melakukan koordinasi yang baik," ucapnya.

Sekprov meminta semua OPD dapat bekerja dengan tetap berpedoman pada prinsip bekerja berbasis data, serta menyampaikan terima kasih kepada semua OPD atas upaya percepatan refocusing anggaran.

"Secara umum kita sukses melakukan rerfocusing anggaran dan terima kasih kawan-kawan telah membantu percepatan refocusing," katanya.

Pewarta : Amirullah
Editor : Daniel
Copyright © ANTARA 2024