Sorong (ANTARA) - PT Pertamina (Persero) memitigasi penanggulangan bahan bakar minyak (BBM) yang tumpah di area Tangki 7 Terminal BBM Sorong, Papua Barat, yang terjadi pada 13 Mei 2020.

Unit Manager Communication Relations dan CSR MOR VIII Pertamina Edi Mangun saat dikonfirmasi, di Sorong, Minggu, mengatakan Tangki 7 Terminal Sorong mengalami kerusakan pada bagian drying bed sehingga minyak sludge keluar dan mengalir pada saluran drainase area luar pagar kawasan operasional.

Dia mengatakan bahwa setelah mendapat laporan Tangki 7 mengalami kerusakan dan minyak keluar pada saluran drainase area luar pagar, Tim Pertamina melakukan gerak cepat melakukan penanganan.

Menurut dia, tim langsung melokalisasi area terdampak dan melakukan tindakan pengisapan kembali minyak sludge yang keluar dengan menggunakan pompa ke mobil tangki.

"Tim di lapangan juga langsung melakukan penyemprotan dispersant atau pengurai minyak di area drainase luar serta berkoordinasi dengan aparat setempat untuk melakukan pengamanan kegiatan penyemprotan," ujarnya

Dikatakan bahwa tidak ada korban jiwa dalam kejadian kerusakan tangki tersebut. Kini, Pertamina terus melakukan upaya pemulihan di sekitar area yang terdampak serta melakukan perbaikan di area tangki yang mengalami kerusakan.

"Pertamina juga memastikan operasional penyaluran BBM di wilayah Sorong dan sekitarnya berjalan dengan normal serta pasokan BBM dalam keadaan aman," tambah dia.

Pewarta : Ernes Broning Kakisina
Editor : Anwar Maga
Copyright © ANTARA 2024