Makassar (ANTARA) - Gubernur Sulawesi Selatan Nurdin Abdullah mengajak asosiasi pengusaha Indonesia (Apindo) untuk memaksimalkan pengelolaan potensi di Sulsel dalam rangka Pemulihan Ekonomi Nasional (PEN).
"Saya minta Apindo kembali ke dasar. Mengelola sektor pertanian dan pariwisata yang menjadi potensi besar di Sulsel," katanya pada Rapat Kerja dan Konsultasi Provinsi 2020 Dewan Pimpinan Provinsi Apindo Sulsel di Hotel Claro Makassar, Kamis.
Menurut dia, hampir semua krisis yang terjadi di belahan dunia dan di negeri ini, Sulsel selalu diuntungkan. Itu karena daerah ini merupakan sumber produk pertanian, perkebunan dan perikanan yang merupakan sumber kebutuhan pokok.
Oleh karena itu, disebutkan bahwa peluang di Sulsel masih sangat besar. Hanya saja belum bisa meningkatkan kesejahteraan nelayan karena tidak menguasai teknologi dan nelayan belum memiliki fasilitas yang memadai.
Maka dari itu, Nurdin Abdullah menaruh harapan besar kepada Apindo. "Mari kita bersama-sama berantas kemiskinan terutama di sektor pertanian dan perikanan," ujarnya.
Nurdin Abdullah menerangkan bahwa COVID-19 harus jadi musuh bersama, sehingga ia meminta pengurus dan anggota Apindo untuk tetap tenang meski menghadapi keadaan sulit dampak dari pandemi COVID-19.
"Tidak ada yang sulit jika pengusaha, perbankan dan pemerintah bersinergi dalam menghadapi masa pandemi utamanya menghadapi krisis ekonomi dan berangsur-angsur melakukan pemulihan ekonomi.
"Hadapi COVID-19 tidak boleh panik, perusahaan harus terus jalan. Jangan sampai krisis ekonomi ini terjadi, itu lebih berbahaya lagi dan berdampak luas," ujar Nurdin Abdullah.
"Saya minta Apindo kembali ke dasar. Mengelola sektor pertanian dan pariwisata yang menjadi potensi besar di Sulsel," katanya pada Rapat Kerja dan Konsultasi Provinsi 2020 Dewan Pimpinan Provinsi Apindo Sulsel di Hotel Claro Makassar, Kamis.
Menurut dia, hampir semua krisis yang terjadi di belahan dunia dan di negeri ini, Sulsel selalu diuntungkan. Itu karena daerah ini merupakan sumber produk pertanian, perkebunan dan perikanan yang merupakan sumber kebutuhan pokok.
Oleh karena itu, disebutkan bahwa peluang di Sulsel masih sangat besar. Hanya saja belum bisa meningkatkan kesejahteraan nelayan karena tidak menguasai teknologi dan nelayan belum memiliki fasilitas yang memadai.
Maka dari itu, Nurdin Abdullah menaruh harapan besar kepada Apindo. "Mari kita bersama-sama berantas kemiskinan terutama di sektor pertanian dan perikanan," ujarnya.
Nurdin Abdullah menerangkan bahwa COVID-19 harus jadi musuh bersama, sehingga ia meminta pengurus dan anggota Apindo untuk tetap tenang meski menghadapi keadaan sulit dampak dari pandemi COVID-19.
"Tidak ada yang sulit jika pengusaha, perbankan dan pemerintah bersinergi dalam menghadapi masa pandemi utamanya menghadapi krisis ekonomi dan berangsur-angsur melakukan pemulihan ekonomi.
"Hadapi COVID-19 tidak boleh panik, perusahaan harus terus jalan. Jangan sampai krisis ekonomi ini terjadi, itu lebih berbahaya lagi dan berdampak luas," ujar Nurdin Abdullah.