Makassar (ANTARA) - Pemerintah Provinsi Sulawesi Selatan merencanakan pembangunan jaringan listrik bawah laut di pulau-pulau sekitar Makassar diawali dari Pulau Lae-lae untuk meningkatkan kesejahteraan masyarakat pesisir.

"Tahun ini juga pemerintah Sulsel mulai membangun jaringan listrik bawah laut ke Pulau Lae-lae. Nanti akan nyambung ke Pulau Samalona diteruskan ke Barang Caddi, Barang Lompo, dan pulau-pulau sekitarnya," ungkap Gubernur Sulsel Nurdin Abdullah di hadapan jamaah Shalat Jumat di Masjid Nurul Mustaqim, Pulau Barang Lompo, Jumat.

Nurdin Abdullah berkunjung ke Pulau Samalona dan Barang Lompo di dampingi Pejabat Wali Kota Makassar Rudy Djamaluddin, Kepala Dinas Perhuhungan Sulsel Dr Muhammad Arafah, beserta rombongan.

Nurdin Abdullah bersama rombongan Shalat Jumat bersama warga Kepulauan Barrang Lompo di Masjid Nurul Mustaqim, Kecamatan Sangkarrang. Sebelumnya, ia juga meninjau pembangunan masjid di Pulau Samalona.

Dia menjelaskan jika jaringan listrik telah tersedia, hal itu dipastikan mampu menjamin ketersediaan daya selama 24 jam, sehingga banyak hal yang bisa dilakukan untuk meningkatkan kesejahteraan masyarakat setempat.

"Kalau sudah ada listrik selama 24 jam, bisa bikin 'cold storage'. Hasil tangkapan ikan bisa awet," kata dia.

Mantan Bupati Bantaeng itu berkomitmen melengkapi infrastruktur guna terpenuhinya kebutuhan dasar warga di beberapa pulau di Makassar.

Dia mengakui permasalahan warga di semua pulau di Sulsel adalah belum ada fasilitas air bersih, kebutuhan listrik masih menggunakan disel, kekurangan fasilitas pendidikan, dan tidak ada pelabuhan.

Oleh karena itu, ia berjanji membangun secara bertahap infrastruktur sehingga ke depan tidak ada perbedaan fasilitas warga di daratan dan kepulauan.

Dia menjelaskan tahun ini juga, pemerintah akan membangun instalasi air siap minum di Pulau Lanjukkang dan Pulau Langkai Kecamatan Sangkarrang, Makassar.

"Tahun lalu dibangun instalasi arsinum (air siap minum) di Barang Caddi. Tahun ini dibangun di Pulau Lanjukkang dan Pulau Langkai. Saya akan bangun terus hingga semua pulau ada instalasi arsinum," katanya.

Pewarta : Nur Suhra Wardyah
Editor : Anwar Maga
Copyright © ANTARA 2024