Makassar (ANTARA) - Pemerintah Kabupaten (Pemkab) Pangkep melalui Dinas PU fokus melakukan pembenahan irigasi di 40 lokasi untuk memaksimalkan produksi padi petani di daerah itu

Kepala Dinas PU Kabupaten Pangkep Agussalim MM dikonfirmasi dari Makassar, Senin, mengatakan biaya yang akan digunakan untuk merehabilitasi irigasi di daerah itu sudah dimasukkan dalam anggaran perubahan.

"Untuk tahun ini kita lakukan rehabilitasi pompa irigasi. Kita mau optimalkan potensi semuanya," katanya.

Ia menjelaskan, kondisi irigasi khususnya pompa air sudah tidak berfungsi secara maksimal.

Pihaknya berharap dengan pembenahan ini akan membuat hasil pertanian atau produksi padi petani semakin meningkat kedepan.

Pembenahan ini juga perlu karena peralatan irigasi itu sudah dimanfaatkan sejak 2016 hingga saat ini.

"Untuk tahun ini kita masukkan anggaran Rp200 juta. Jika diatas angka itu maka kita tentunya harus melakukan tender lagi, sementara saat ini sudah masuk bulan 10. Jadi kita fokus untuk pembenahan beberapa bagian saja," ujarnya.

Pemerintah Provinsi (Pemprov) Sulawesi Selatan memfokuskan anggaran APBD untuk meningkatkan dan memaksimalkan potensi sektor pertanian dan perikanan dalam upaya percepatan pemulihan ekonomi daerah itu akibat pandemi COVID-19.

Kepala Badan Perencanaan Pembangunan, Penelitian dan Pengembangan Daerah (Balitbangda) Sulsel Junaedi mengatakan pertanian dan perikanan Sulsel tetap berjalan baik meskipun dalam kondisi pandemi COVID-19.

"Yang pasti kita dorong adalah sebagian besar untuk sektor pertanian dan perikanan dalam upaya pemulihan ekonomi," katanya

Pewarta : Abdul Kadir
Editor : Redaktur Makassar
Copyright © ANTARA 2024