Paris (ANTARA) - Saham-saham Prancis ditutup lebih tinggi pada perdagangan Senin (28/9/2020), rebound dari kerugian dua hari kedua berturut-turut sebelumnya.
Indeks acuan CAC 40 di Bursa Efek Paris naik 2,40 persen atau 113,61 poin, menjadi menetap di 4.843,27.
Perusahaan manufaktur baja multinasional ArcelorMittal SA melambung 10,92 persen, menjadi peraih keuntungan terbesar (top gainer) di antara saham-saham unggulan atau blue chips.
Diikuti oleh saham perusahaan produsen mobil multinasional Prancis Renault yang melonjak 7,12 persen, serta kelompok perusahaan jasa keuangan dan perbankan internasional Prancis Credit Agricole SA menguat 5,78 persen.
Veolia Environnement, perusahaan transnasional Prancis dengan aktivitas dalam pengolahan air, limbah dan layanan energi kehilangan 0,33 persen, merupakan satu-satunya saham unggulan yang merugi.
Indeks acuan CAC 40 di Bursa Efek Paris naik 2,40 persen atau 113,61 poin, menjadi menetap di 4.843,27.
Indeks CAC 40 turun 0,69 persen atau 32,96 poin menjadi 4.729,66 poin pada Jumat (25/9/2020), setelah berkurang 0,83 persen atau 39,64 poin menjadi 4.762,62 pada Kamis (24/9/2020), dan menguat 0,62 persen atau 29,42 poin menjadi 4.802,26 pada Rabu (23/9/2020).
Dari 40 saham perusahaan-perusahaan besar pilihan yang tergabung dalam komponen indeks CAC 40, sebanyak 39 saham berhasil membukukan keuntungan dan hanya satu saham yang menderita kerugian.Perusahaan manufaktur baja multinasional ArcelorMittal SA melambung 10,92 persen, menjadi peraih keuntungan terbesar (top gainer) di antara saham-saham unggulan atau blue chips.
Diikuti oleh saham perusahaan produsen mobil multinasional Prancis Renault yang melonjak 7,12 persen, serta kelompok perusahaan jasa keuangan dan perbankan internasional Prancis Credit Agricole SA menguat 5,78 persen.
Veolia Environnement, perusahaan transnasional Prancis dengan aktivitas dalam pengolahan air, limbah dan layanan energi kehilangan 0,33 persen, merupakan satu-satunya saham unggulan yang merugi.