Mamuju (ANTARA) - Program pembangunan yang telah berjalan di Provinsi Sulawesi Barat dengan memanfaatkan anggaran APBD Sulbar telah mencapai 70 persen.

"Keuangan Sulbar yang dihabiskan untuk membiayai program yang sudah berjalan tersebut telah mencapai 57 persen dari total anggaran Sulbar yang mencapai Rp2 triliun tertuang dalam APBD Sulbar," kata sekda Sulbar, Muh Idris Dp di Mamuju, Rabu.

Ia mengatakan, sebelumnya memang terjadi kekacauan dalam pelaksanaan program pembangunan di Sulbar karena terjadi perubahan mekanisme pengelolaan program akibat terjadinya pendemi COVID-19.

Menurut dia, program pemerintah yang belum berjalan adalah proyek yang berskala besar yang ditargetkan selesai pada akhir tahun tepatnya di bulan Desember nanti, sehingga akan menjadi evaluasi pemerintah.

Gubernur Sulbar, Ali Baal Masdar, meminta seluruh organisasi perangkat daerah (OPD) segera mungkin menyelesaikan tugas melaksanakan program pembangunan.

“Saya ingatkan kepada seluruh kepada OPD untuk menyelesaikan proses kegiatan sehingga serapan anggaran sesuai target yang telah ditetapkan dan juga sesuai dengan sasaran kerja," katanya.

Ia mengatakan pemerintah tidak boleh lelah dan tetap semangat bekerja keras merealisasikan program demi kemajuan pembangunan Sulbar.

Ia berharap, kolaborasi dan terus melakukan konsolidasi, koordinasi baik internal ataupun eksternal diwujudkan agar kerja cepat, lebih fokus dan bisa dipertanggungjawabkan.

Pewarta : M.Faisal Hanapi
Editor : Redaktur Makassar
Copyright © ANTARA 2024