Makassar (ANTARA News) - Manajemen Persatuan Sepak bola Makassar Primer League akan melibatkan pelatih Raja Isa dalam perburuan pemain untuk menghadapi kompetisi Liga Primer Indonesia (LPI).
Manajer PSMPL, Husain Abdullah di Makassar, Minggu, mengatakan, keputusan melibatkan mantan pelatih PSM dan Persipura dalam perburuan pemain, tak lepas dari pengalamannya menangani sejumlah tim besar beberapa waktu lalu.
"Kita telah meminta kesediaan pelatih Raja Isa membantu melakukan pemantauan pemain yang layak memperkuat tim. Kita juga percaya bahwa ia tidak akan kesulitan mencari pemain berkualitas," katanya.
Selain memiliki pengalaman yang banyak soal pemain, pelatih asal Malaysia itu juga dinilai memiliki banyak kenalan pemain muda. Maklum, Raja Isa sebelumnya telah menangani tim Divisi Utama asal Papua, Persiram Raja Ampat.
Menurut Husain, pihaknya tidak memberikan batas berapa pemain kepada Raja Isa. Artinya jika bisa mendapatkan banyak pemain muda bertalenta, tentu akan semakin baik mengingat akan membuat persaingan semakin ketat.
"Pemain itu merupakan sebuah aset yang sangat berharga sehingga layak kita kelolah dengan baik. Kami tentu lebih senang jika bisa mendapatkan banyak pemain muda," ujarnya.
Sebelumnya, pihak PSMPL juga telah meminta bantuan kepada salah satu pengajar pengajar dari Surabaya International Football School (SIFS), Fabio B De Oliviera menjadi pemantau bakat.
Fabio yang kini disiapkan menjadi asisten pelatih PSMPL juga sudah melakukan tugasnya dengan mendapatkan 13 pemain pada Pekan Olahraga Daerah (Porda) XIV Pangkep.
Fabio juga belakangan telah dipercaya memimpin seleksi pemain mengisi posisi calon pelatih PSMPL, Michael Freichtenbeineryang direncanakan baru tiba di Makassar, Senin (13/12) besok.
(T.pso-102/A020)Â
Manajer PSMPL, Husain Abdullah di Makassar, Minggu, mengatakan, keputusan melibatkan mantan pelatih PSM dan Persipura dalam perburuan pemain, tak lepas dari pengalamannya menangani sejumlah tim besar beberapa waktu lalu.
"Kita telah meminta kesediaan pelatih Raja Isa membantu melakukan pemantauan pemain yang layak memperkuat tim. Kita juga percaya bahwa ia tidak akan kesulitan mencari pemain berkualitas," katanya.
Selain memiliki pengalaman yang banyak soal pemain, pelatih asal Malaysia itu juga dinilai memiliki banyak kenalan pemain muda. Maklum, Raja Isa sebelumnya telah menangani tim Divisi Utama asal Papua, Persiram Raja Ampat.
Menurut Husain, pihaknya tidak memberikan batas berapa pemain kepada Raja Isa. Artinya jika bisa mendapatkan banyak pemain muda bertalenta, tentu akan semakin baik mengingat akan membuat persaingan semakin ketat.
"Pemain itu merupakan sebuah aset yang sangat berharga sehingga layak kita kelolah dengan baik. Kami tentu lebih senang jika bisa mendapatkan banyak pemain muda," ujarnya.
Sebelumnya, pihak PSMPL juga telah meminta bantuan kepada salah satu pengajar pengajar dari Surabaya International Football School (SIFS), Fabio B De Oliviera menjadi pemantau bakat.
Fabio yang kini disiapkan menjadi asisten pelatih PSMPL juga sudah melakukan tugasnya dengan mendapatkan 13 pemain pada Pekan Olahraga Daerah (Porda) XIV Pangkep.
Fabio juga belakangan telah dipercaya memimpin seleksi pemain mengisi posisi calon pelatih PSMPL, Michael Freichtenbeineryang direncanakan baru tiba di Makassar, Senin (13/12) besok.
(T.pso-102/A020)Â