Mamuju (ANTARA) - Pemerintah Kabupaten Majene, Provinsi Sulawesi Barat bersama Perusda Aneka Usaha Majene menyiapkan Stasiun Pengisian Bahan Bakar Untuk Nelayan (SPBUN) di daerah itu.
Direktur Utama Perusda Aneka Usaha Majene Budi Sulistyo di Majene, Sabtu, mengatakan SPBU khusus nelayan itu dibangun di Pelabuhan Majene.
"Mengawali Tahun 2021 ini, kami (Perusda Aneka Usaha Kabupaten Majene, red.) bersama pemerintah kabupaten meresmikan Stasiun Pengisian Bahan Bakar Untuk Nelayan (SPBUN) yang berlokasi Pelabuhan Majene," kata dia.
SPBUN tersebut, lanjut dia, akan melayani nelayan setempat mendapatkan solar sehingga memudahkan mereka dalam memperoleh bahan bakar itu serta meningkatkan pendapatan para nelayan di daerah itu.
Ia menyampaikan pendirian SPBUN tersebut bersumber dari dana pinjaman Bank BRI Majene dan pihak ketiga.
Ia juga menyampaikan bahwa rencana pendirian SPBUN tersebut sudah dirintas sejak 2004, namun baru tahun ini dapat terealisasi.
"Sepanjang pengurusan dengan pihak Pertamina, tidak ada sedikit pun biaya yang keluar. Selain usaha SPBUN, kami juga menjual tabung gas elpiji ukuran tiga kilogram untuk masyarakat, dengan jatah sekali datang sebanyak 90 tabung," katanya.
Pelaksana Tugas Bupati Majene Lukman yang ikut menghadiri peresmian SPBUN tersebut, menyampaikan terima kasih kepada direktur perusda beserta komisaris dan direksi yang telah melakukan komunikasi dengan berbagai pihak sehingga pembangunan SPBU terwujud dan dapat berfungsi dengan baik.
Ia juga menyampaikan perlunya langkah aturan terkait dengan pelayanan kepada nelayan dari Kabupaten Majene yang juga ingin mendapatkan solar.
"Saya berharap usaha yang dilakukan Perusda Aneka Usaha ini akan menjadi tambahan PAD potensial di Kabupaten Majene, yang selama ini sumber PAD Majene hanya terpaku pada sektor jasa dan retribusi. Termasuk, menciptakan kesejahteraan bagi masyarakat Majene secara umum dan khususnya masyarakat nelayan Majene," katanya.
Direktur Utama Perusda Aneka Usaha Majene Budi Sulistyo di Majene, Sabtu, mengatakan SPBU khusus nelayan itu dibangun di Pelabuhan Majene.
"Mengawali Tahun 2021 ini, kami (Perusda Aneka Usaha Kabupaten Majene, red.) bersama pemerintah kabupaten meresmikan Stasiun Pengisian Bahan Bakar Untuk Nelayan (SPBUN) yang berlokasi Pelabuhan Majene," kata dia.
SPBUN tersebut, lanjut dia, akan melayani nelayan setempat mendapatkan solar sehingga memudahkan mereka dalam memperoleh bahan bakar itu serta meningkatkan pendapatan para nelayan di daerah itu.
Ia menyampaikan pendirian SPBUN tersebut bersumber dari dana pinjaman Bank BRI Majene dan pihak ketiga.
Ia juga menyampaikan bahwa rencana pendirian SPBUN tersebut sudah dirintas sejak 2004, namun baru tahun ini dapat terealisasi.
"Sepanjang pengurusan dengan pihak Pertamina, tidak ada sedikit pun biaya yang keluar. Selain usaha SPBUN, kami juga menjual tabung gas elpiji ukuran tiga kilogram untuk masyarakat, dengan jatah sekali datang sebanyak 90 tabung," katanya.
Pelaksana Tugas Bupati Majene Lukman yang ikut menghadiri peresmian SPBUN tersebut, menyampaikan terima kasih kepada direktur perusda beserta komisaris dan direksi yang telah melakukan komunikasi dengan berbagai pihak sehingga pembangunan SPBU terwujud dan dapat berfungsi dengan baik.
Ia juga menyampaikan perlunya langkah aturan terkait dengan pelayanan kepada nelayan dari Kabupaten Majene yang juga ingin mendapatkan solar.
"Saya berharap usaha yang dilakukan Perusda Aneka Usaha ini akan menjadi tambahan PAD potensial di Kabupaten Majene, yang selama ini sumber PAD Majene hanya terpaku pada sektor jasa dan retribusi. Termasuk, menciptakan kesejahteraan bagi masyarakat Majene secara umum dan khususnya masyarakat nelayan Majene," katanya.