Makassar (ANTARA) - Direktur Analisis dan Pengembangan Statistik BPS RI Ali Said mengatakan data statistik dibutuhkan atau memiliki peran sentral dalam menyusun perencanaan, monitoring dan evaluasi kebijakan pembangunan.

Ali Said mengatakan itu dalam seminar nasional bertema "Peran Statistika Menuju Indonesia Maju" yang merupakan rangkaian Musyawarah Kerja Nasional ke-17 Ikatan Himpunan Mahasiswa Statistika Indonesia (Mukernas - IHMSI) secara virtual, Kamis 

Ia menjelaskan dalam kondisi COVID-19, kebutuhan data semakin penting sebagai salah satu upaya menghadirkan kebijakan yang sangat dibutuhkan sebagai mitigasi dampak pandemi COVID-19.  

Kepala Bidang Pembinaan Pendidikan dan Tenaga Kependidikan Sulsel Sabri MPd, ikut menegaskan peran statistik sangat penting.

Hal ini karena statistik yang bergerak dalam bidang data berkontribusi dalam pengambilan keputusan dan kebijakan pembangunan. 

"Dengan bantuan data, maka diharapkan berbagai peraturan maupun kebijakan pemerintah jelas dan terarah. Dengan adanya kegiatan Mukernas, saya berharap dapat menghasilkan inovasi yang dapat bermanfaat untuk mendukung pengembangan nasional," kata Sabri.

Sementara itu, Wakil Dekan Bidang Kemahasiswaan dan Alumni FMIPA Dr Andi Ilham Latunra, mengatakan statistika adalah angka yang bisa menjadi alat kebijakan untuk pengambilan keputusan yang dapat mensejahterakan seluruh bangsa. 

"Tetap semangat, dan fakultas akan terus menjadi bagian mendukung seluruh kegiatan. Semoga lebih hebat kedepan dalam memberikan kontribusi terhadap pembangunan nasional," jelas Dr Ilham. 

Wakil Rektor Bidang Kemahasiswaan dan Alumni Unhas Prof drg A Arsunan Arsin, mengatakan pandemi menjadikan manusia lebih kreatif dan inovatif sebagai adaptasi terhadap segala perubahan dengan memanfaatkan perkembangan terkologi. 

"Transformasi yang terjadi hari ini juga menjadi bukti kemaslahatan umat yang didalamnya ada kontribusi mahasiswa statistika," kata Arsunan.

Pewarta : Abdul Kadir
Editor : Anwar Maga
Copyright © ANTARA 2024